SuaraBogor.id - Mungkin masih banyak orang yang belum tahu soal kopi ada dampak negatifnya jika memang dicampur dengan yang lain. Mengonsumsi kopi di pagi hari memang bermanfaat bagi kesehatan termasuk meningkatkan daya ingat hingga mengurangi risiko diabetes tipe II.
Namun, jika Anda terlalu sering menambahkan pemanis dan krim pada kopi, itu bisa menyebabkan risiko buruk pada kesehatan.
Apalagi jika mengonsumsi kopi dengan pemanis buatan seperti aspartam dapat memiliki efek jangka panjang pada kesehatan.
“Aspartam tidak hanya dapat menyebabkan berat badan bertambah, tapi juga memicu obesitas. Bahkan meningkatkan kemungkinan terkena Alzheimer dan stroke," kata dokter keluarga Dr Waqas Ahmad Buttar seperti dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Rabu (2/6/2021).
Buttar menjelaskan bahwa aspartam termasuk dalam kelas bahan kimia yang disebut eksitotoksin. Eksitotoksin bisa merusak biota usus dan berkontribusi lebih besar pada obesitas daripada gula. Ironisnya, aspartam sering dipasarkan sebagai alternatif makanan yang ramah untuk gula.
"Kenyataannya, efek samping yang dapat ditimbulkannya jauh lebih buruk mulai dari penambahan berat badan hingga sakit kepala kronis dan peningkatan risiko penyakit jantung," kata Buttar.
Buttar juga mengingatkan para pecinta kopi untuk memperhatikan kemasan label dan komposisi jika hendak membeli krim kopi. Sebab ada beberapa merek krimer yang mengandung aspartam di dalamnya.
Lalu apa alternatif lain, untuk mengganti pemanis atau krim pada kopi? Buttar menyarankan agar Anda menambahkan sirup maple atau madu untuk mempermanis kopi. Menurutnya, madu tidak berdampak buruk bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Baca Juga: Waspada, Pola Tidur Buruk pada Anak Bisa Turunkan Potensi Akademiknya
Berita Terkait
-
Cak Imin Rencana Bebaskan Tunggakan Iuran Peserta BPJS Kesehatan, Target Selesai Bulan Depan
-
Mengenal Apa Itu Radioaktif Cesium 137 di Cikande dan Bahayanya Jika Terpapar
-
Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total
-
Akhirnya Terungkap! Menkes Budi Gunadi Beberkan 3 Penyebab Utama di Balik Krisis Keracunan MBG
-
Ahli Kesehatan Tantang Menkeu Purbaya Buka Dialog Soal Kebijakan Cukai Rokok
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi, Mengapa Pengemudi HR-V Nekat Injak Gas Sampai 130 Km/Jam?
-
Buntut Penutupan Tambang Dedi Mulyadi, Warga Bogor 'Menjerit' Kelaparan, Ada Apa Sebenarnya?
-
Pratama Arhan Alami Pekan Berat, Resmi Cerai dan Tak Berkutik di Hadapan Persib
-
Pemkab dan DPRD Bogor Sahkan Perubahan APBD 2025, Siap Geber Pembangunan dan Susun APBD 2026
-
Bupati Bogor Tiba-Tiba Minta Maaf di Hari Kesaktian Pancasila, Ada Apa?