SuaraBogor.id - Mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui apa itu tanaman fenugreek. Tanaman itu memang kurang familiar di kalangan masyarakat.
Namun, ketahuilah bahwa ada manfaat fenugreek untuk kesehatan. Fenugreek dipercaya mampu mengobati beberapa kondisi medis tertentu, salah satunya adalah diabetes.
Disitat dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, sama fenugreek atau kelabat sering digunakan sebagai bumbu penyedap makanan, khususnya di kawasan Timur Tengah, India, dan Mesir.
Selain dimanfaatkan sebagai bumbu, tanaman bernama latin Trigonella foenum-graecum ini juga memiliki khasiat bagi kesehatan sehingga kerap dipakai dalam pengobatan.
Baca Juga: Kadinkes Kepri Sebut Meningkatnya Kasus Covid-19 Sebagai Hal Bagus, Apa Alasannya?
Biasanya, bagian yang digunakan untuk pengobatan adalah bijinya yang berwarna cokelat. Manfaat fenugreek bagi kesehatan tubuh bisa diambil dari kandungan nutrisi di dalamnya yaitu karbohidrat, serat, protein, dan lemak. Fenugreek juga mengandung vitamin dan mineral seperti vitamin B, folat, zat besi, mangan, kalium, natrum, zinc, kalsium, dan magnesium.
Fenugreek dan Diabetes
Selama berabad-abad lalu, biji fenugreek telah dipercaya dan digunakan untuk mengatasi diabetes. Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang telah dicampur dengan biji fenugreek diduga mampu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.
Pada penelitian lain, diabetes tipe 2 dapat dikontrol jika mengonsumsi 10 gram biji fenugreek yang telah direndam dalam air panas per hari.
Ada pula studi lain mengemukakan bahwa menyantap makanan yang terbuat dari tepung fenugreek bisa membantu mengurangi resistensi insulin pada penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: Ketahuilah Manfaat Sarden Untuk Kesehatan, Bisa Cegah Penyakit Jantung
Manfaat fenugreek juga terlihat dapat membantu mencegah diabetes karena efeknya yang dapat mengontrol kadar gula darah di dalam tubuh.
Tidak ada yang tahu pasti, bagaimana biji fenugreek dapat bekerja menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
Namun, fenugreek diduga mengandung serat dan senyawa kimia lainnya yang mampu memperlambat laju pencernaan, penyerapan karbohidrat, serta gula. Tidak hanya itu, fenugreek dipercaya dapat memperbaiki metabolisme gula dalam tubuh dan meningkatkan jumlah insulin yang diproduksi.
Selain diabetes, fenugreek tampak bermanfaat mengurangi lemak di tubuh dan mengobati berbagai penyakit lain, seperti kolesterol tinggi, serta dapat membantu memperbaiki metabolisme tubuh. Fenugreek juga kerap digunakan sebagai suplemen herbal untuk memperbanyak produksi ASI.
Sedangkan klaim manfaat fenugreek untuk kondisi gangguan pencernaan seperti sembelit dan nyeri ulu hati, encok, pengerasan arteri (aterosklerosis), demam, libido rendah pada pria, kebotakan, asam urat, dan kanker masih memerlukan bukti dan penelitian lebih lanjut.
Efek Samping Fenugreek
Meskipun alami, fenugreek yang dikonsumsi sebagai suplemen herbal dapat menyebabkan efek samping berupa perut kembung, sakit perut, diare, urine menjadi berbau, batuk, mengi, hingga pembengkakan pada wajah. Supelemen fenugreek juga tidak boleh digunakan oleh pasien penyakit ginjal dan hati.
Suplemen fenugreek juga tidak disarankan untuk dikonsumsi jika Anda sedang menjalani pengobatan untuk diabetes.
Bagi Anda yang sedang hamil, disarankan agar tidak mengonsumsi tanaman fenugreek ataupun suplemennya. Hal ini dikarenakan fenugreek berisiko menyebabkan kontraksi rahim dan gangguan janin. Dan jika Anda mengonsumsi fenugreek untuk merangsang produksi air susu (ASI), disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu, mengingat manfaat fenugreek untuk memperbanyak ASI masih belum didukung bukti ilmiah yang kuat.
Jika Anda penasaran dengan manfaat fenugreek dan ingin mencobanya untuk mengobati diabetes, disarankan untuk membicarakannya terlebih dahulu ke dokter guna memastikan keamanan penggunaan fenugreek untuk kondisi Anda dan interaksinya dengan obat-obatan yang Anda konsumsi, serta untuk menghindari efek samping yang berbahaya.
Berita Terkait
-
Cak Imin Akui BPJS Kesehatan Belum Bisa Diklaim untuk Pengobatan Judol di Beberapa RS
-
Hari Guru Nasional: Momentum Tingkatkan Kesadaran Pentingnya Cek Kesehatan Bagi Para Guru
-
Waspada Neuropati Periferal yang Sering Dialami Penderita Diabetes, Gejalanya Tangan dan Kaki Kesemutan
-
SPP Cuma Rp3.500, Murid PAUD Yuni Shara di Kota Batu Tetap Dapat Fasilitas Kesehatan Selengkap Ini
-
Cegah Diabetes! Wamenkes Ingatkan Pentingnya Cek Gula Darah Rutin
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
Terkini
-
Kereta Api Bawa Berkah, Pemkab Bogor dan KAI Jalin Kerja Sama Kembangkan Kawasan
-
Hasil Quick Count Pilkada Depok: Supian Suri-Chandra Rahmansyah Unggul 54,5 Persen
-
Akui Kekalahan, Mantan Ajudan Iriana Jokowi Ucapkan Selamat kepada Dedie A Rachim
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?