SuaraBogor.id - Sejumlah pelaku UMKM di Pantai Cemara Cianjur, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, dinyatakan terkonfrimasi positif Covid-19 telah dilakukan rapid test antigen. Akibatnya objek wisata Pantai Cemara Cianjur ditutup sementara.
Kepala Puskesmas Cidaun Cianjur, Eman Sulaeman, menjelaskan, dari sebanyak 16 pelaku UMKM di Pantai Cemara Cianjur yang dilakukan rapid tes antigen, 14 orang diantaranya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
"Adanya 14 orang pelaku UMKM yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 itu, kemari kita melakukan rapid antigen secara acak, di sekitar Pantai Cemara Cianjur," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (8/6/2021).
14 orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 itu, kata dia, saat ini sudah dilakukan isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari petugas kesehatan puskesmas.
Baca Juga: Konter di Cianjur Rugi Ratusan Juta, Sekarung Hp Digondol Maling
“Kita pastikan 14 orang sudah menjalani isolasi mandiri dimasing - masing rumahnya selama dua pekan, untuk memastikan isolasinya dijalani dengan benar maka petugas kesehatan pun rutin melakukan pengecekan dan pencagaan agar tidak keluar rumah," ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Ciadaun, AKP Mardi Sumardi, mengatakan, objek wisata Pantai Cemara Cianjur tersebut ditutup selama satu pekan, untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, karena telah ada beberapa pelaku usah yang dinyatakan terkonfirmasi.
"Kita bersama Satgas Kecamatan Cidaun menutup sementara wisata Pantai Cemara Cianjur selama 8 hari, terhitung pada Minggu (6/6/2021) hingga Minggu (13/6/2021) atau semalam sepekan penuh," katanya.
Dia mengatakan, dalam upaya mencegah wisatawan memasuki area Pantai Cemara Cianjur. Pihaknya saat ini sudah menutup beberapa pintu masuk, dan dijaga oleh sejumlah anggota Polsek dan aparat desa setempat.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Baca Juga: Korupsi Dana Desa, Mantan Kades di Cianjur: Digunakan Untuk Renovasi Rumah
Berita Terkait
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Datangi The Nice Funtastic Park, Wisata Alam sekaligus Edukatif di Cianjur
-
Gempa 4.4 Magnitudo Guncang Sukabumi, Getarannya Terasa ke Bogor Hingga Garut
-
Fenomena Unik, Banyak Ikan Muncul Untuk Menghangatkan Diri di Pantai Selatan Cianjur
-
Kejar-kejaran 12 Kilometer! Cerdiknya 3 Remaja Putri Lumpuhkan Polisi Gadungan di Cianjur
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook