SuaraBogor.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebutkan Pemprov Jabar sudah tidak memiliki anggaran untuk membantu masyarakat, apabila Pemerintah Pusat memberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Hal tersebut diungkapkan Ridwan Kamil pada wartawan di RSUD Cianjur, saat melakukan kunjungan kerja Selasa (22/6/2021) kemarin.
Pria dengan sapaan Kang Emil itu, mengatakan, Pemerintah Pusat belum memutuskan untuk memberlakukan PSBB di Jawa Barat. Jika Pemerintah Pusat memberlakukan kebijakan itu, maka segala kebutuhan warga harus dipenuhi.
"PSBB ini belum diputuskan oleh pemeritah pusat, kalau dibelakukan warga tidak bekerja harus disiapkan sembakonya, karena memang tidak semua orang bisa Work From Home (WFH)," katanya.
Baca Juga: DPRD Cianjur Siap Dorong Buat Perda Larangan Kawin Kontrak
Ia mengatakan, saat ini pemerintah provinsi Jabar sudah tidak memiliki banyak anggaran, apabila harus mensubsidi masyarakat yang terdampak PSBB, karena anggarannya sudah habis digunakan untuk memenuhi keperluan masker, dan alat pelindung diri (APD).
"Kami sudah tidak punya banyak anggaran kalau harus melaksanakan PSBB dengan subsidi. Karena uang kita habis untuk keperluan beli masker, dan APD," ucapnya.
Disisi lain Kang Emil meminta awak media agar ikut mengedukasi masyarakat untuk tidak menggunakan istilah lockdown, karena tidak ada istilah bahasa Inggris, yang ada yaitu, PSBB.
"Gak ada istilah lockdown ada juga PSBB. Jadi media harus mengedukasi lagi, jangan terbawa-bawa," pungkasnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Baca Juga: Demi Tekan Covid-19, Mal Sampai Cafe Wajib Tutup Jam 8 Malam
Berita Terkait
-
Jabar dan Jateng Sudah, Pasukan Jalak Bersiap Menangkan RIDO di Putaran Kedua Pilkada Jakarta
-
Berkaca dari Aksi Timses Ridwan Kamil-Suswono, Apa Hukum Bikin Sayembara dalam Islam?
-
Pramono-Rano Deklarasi Menang Pilgub Jakarta Satu Putaran, RK Bakal Terima Hasilnya kalau...
-
Warganet Ikut Sayembara Kecurangan Pilgub Jakarta, Ramai Unggah Bukti Sembako Ridwan Kamil
-
Gabungan Kekayaan Ridwan Kamil-Suswono, Kini Bikin Sayembara Temukan Kecurangan Pilkada Berhadiah Rp10 Juta
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
Kereta Api Bawa Berkah, Pemkab Bogor dan KAI Jalin Kerja Sama Kembangkan Kawasan
-
Hasil Quick Count Pilkada Depok: Supian Suri-Chandra Rahmansyah Unggul 54,5 Persen
-
Akui Kekalahan, Mantan Ajudan Iriana Jokowi Ucapkan Selamat kepada Dedie A Rachim
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?