SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Cianjur mulai memberlakukan sistem perekaman transaksi pajak (tapping box). Sistem transaksi digital diterapkan untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak.
Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Cianjur, Komarudin, menjelaskan, sistem perekaman transaksi pajak tersebut diterpakan setiap badan usaha diwilayah Cianjur.
"Teknologi informasi dan aplikasi sistem informasi semakin banyak digunakan dalam berbagai sektor, misalnya perpajakan. Kami pun tidak ingin ketinggalan. Sekarang kita punya tapping box yang berfungsi untuk merekam transaksi," kata Komarudin di Jalan Raya Bandung, Cianjur, Kamis (24/6/2011).
Dalam tahap awal tapping box, kata dia, hingga saat ini sudah terpasang sebanyak 90 unit. Pemasangannya berada pada sejumlah objek pajak yang menjadi target seperti hotel, restoran, tempat hiburan, parkir, dan lainnya.
"Semua bidang usaha menjadi target kami, karena itu merupakan sumber pajak daerah bisa dipasangi tapping box. Memang tidak bisa sekaligus, tapi dilakukan bertahap," katanya.
Ia menjelaskan, tapping box sendiri secara teknis merekam langsung setiap transaksi di setiap badan usaha. Secara otomatis, dengan sistem transaksi yang terekam langsung itu bisa lebih transparan.
"Jadi sifatnya realtime, setiap transaksi langsung terekam dan tercatat, dengan sistem tapping box ini wajib pajak dan pemerintah akan mendapatkan informasi aktual berapa nilai omset dan pajak yang harus disetorkan," jelasnya.
Ia menambahkan, dengan sistem tersebut bisa lebih memudahkan wajib pajak dalam hal menghitung pembayaran kewajiban. Pihaknya optimistis dengan pola sistem digitalisasi seperti ini, pendapatan daerah dari sektor pajak dapat meningkat.
"Apalagi jika nanti sudah semuanya terpasang disetiap hotel, restoran, rumah makan, parkir, dan tempat hiburan. Kami yakin pendapatan daerah Kabupaten Cianjur bakal terdongkrak," katanya.
Baca Juga: 7 Pegawai Positif COVID-19, Kantor BKPPD Cianjur di Lockdown
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Mulai 2026, DJP Bisa Intip Kantong Isi E-Wallet dan Rupiah Digital Masyarakat
-
Transaksi Aset Kripto RI Tiba-tiba Lesu, Pelaku Pasar Ungkap Biang Keladinya
-
Apa Itu Transaksi Reversal? Waspadai 5 Penyebab Tak Terduganya
-
Apa Itu Reversal Rekening? Penyebab dan Cara Mengatasinya
-
Viral Kurir Antar Paket MBG untuk Siswa SD Lewat Jalan Rusak
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Peringatan Hari Pahlawan Nasional, Adityawarman Adil Ajak Pemuda Kota Bogor Ikuti Jejak Pahlawan
-
Tegang di Polsek Jonggol! Pemilik Mobil BBM Rebut Kunci dari Tangan Oknum Wartawan
-
Indra Sjafri Ungkap 'Penyakit' Turunan Garuda Muda
-
9 Ribu Pegawai Paruh Waktu di Bogor Diberi Peringatan Keras: Jangan Gadai SK
-
Debut Kapten Timnas U-22 Ivar Jenner: Indonesia Dipermalukan Mali 0-3 di Stadion Pakansari