SuaraBogor.id - Rektor IPB University Arif Satria positif Covid-19 kedua kalinya. Hal itu disampaikan Arif Satria pada sebuah video yang diunggah pada akun instagram pribadinya.
Pada video itu, dia meminta agar siapa saja yang sempat kontak erat dengan dirinya agar memeriksa diri.
Arif bercerita kalau selama ini ia rutin melakukan tes swab, sebelum maupun sesudah melakukan aktivitas. Bahkan, selama enam hari terakhir dirinya melakukan empat kali tes swab untuk memastikan dirinya dalam kondisi sehat.
Terakhir, Arif melakukan tes swab antigen pada Kamis 24 Juni 2021 dengan hasil nonreaktif. Namun, Arif mengaku pernah berkontak dengan seseorang yang anggota keluarganya positif Covid-19.
"Ternyata berdasarkan hasil PCR saya terkonfirmasi kembali positif Covid-19," kata Arif dalam keterangan tertulis dari Biro Komunikasi IPB University Jumat, (25/6/2021).
Sebelumnya juga, Rektor IPB University Arif Satria dikabarkan positif Covid-19 pada Jumat 18 September 2020 lalu.
Dirinya mengaku harus mengumumkan statusnya sebagai pasien positif Covid-19. Hal ini bertujuan agar pihak-pihak yang sempat memiliki riwayat kontak erat dengan dirinya, segala melakukan pemeriksaan diri.
"Saya merasa perlu memberitahukan hal ini, agar siapapun yang berkontak erat dengan saya dalam kurun waktu 5 hari ke belakang dapat segera memeriksakan diri. Atas situasi yang tidak diinginkan ini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya," ucapnya.
Arif juga meningkatkan kepada semuanya agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada saat beraktivitas.
Baca Juga: Lagi, Rektor IPB Arif Satria Positif COVID-19
"Saya perlu mengingatkan kepada diri saya pribadi dan handai taulan bahwa walaupun sudah mendapat vaksinasi lengkap kita tetap harus menegakkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker secara baik dan benar, menjaga jarak, mencuci tangan lebih sering, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan serta terus berdoa memohon lindungan Allah SWT," tutupnya.
Berita Terkait
-
Jelajahi Agrisymphony 2025: Pagelaran Festival Terbesar Siap Sambut Dies Natalis IPB University!
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Hutan Rakyat Jadi Penyelamat Pasokan Kayu, Tapi Masih Dianaktirikan Negara
-
Kolaborasi GEF SGP Indonesia dan IPB Dorong Inovasi Komoditas Berbasis Masyarakat
-
Breakingnews! Pemain Keturunan Brasil Positif COVID-19
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Ini 5 Poin Terkini yang Bikin Geleng-Geleng Kepala Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak di Bojonggede
-
Ibu Tiri Pembunuh Bocah 6 Tahun di Bojonggede Berstatus Ibu Rumah Tangga
-
3 Hari Siksaan Maut! Misteri Kematian MAA Terkuak, Tabir Kekejaman Ibu Tiri Akhirnya Terbuka
-
Luka Parah di Sekujur Tubuh Ungkap Kekejian Penganiayaan Ibu Tiri di Bojonggede
-
Pengakuan Keji Ibu Tiri, Siksa Anak 3 Hari Sampai Mati di Griya Citayam Bojonggede