SuaraBogor.id - Pemerintah Kota Depok (Pemkot Depok) berniat memulai vaksinasi anak secepatnya, dalam waktu dekat ini.
Namun, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Novarita belum dapat memastikan waktu pelaksanaan vaksinasi anak tersebut.
"Perkiraan pelaksanaannya minggu depan," kata Novarita kepada SuaraBogor.id, Jumat (2/7/2021).
Novarita menuturkan, pihaknya sudah menerima surat resmi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait pelaksanaan vaksinasi anak.
Baca Juga: 5 Lokasi Vaksin Covid-19 Anak dan Remaja Usia 12-17 Tahun
Surat dari Kemenkes memastikan bahwa vaksin Sinovac yang selama ini beredar di Depok dapat digunakan untuk anak usia 12-17 tahun.
Saat ini, Depok memiliki 343.930 dosis vaksin Sinovac.
"Di Depok ada AstraZeneca dan Sinovac. Kalau di suratnya (dari Kemenkes), yang bisa untuk anak baru Sinovac ya," papar Novarita.
Karena surat resmi dari Kemenkes baru Ia terima kemarin (1/7/2031), Novarita mengaku belum ada keputusan terkait waktu, tempat atau prosedur pendaftaran vaksinasi anak.
"Masih disusun," imbuhnya.
Baca Juga: Walkot Depok Minta ASN Khatam Al Quran Seminggu Sekali, Saiful Mujani Beri Kritik Pedas
Pemkot, kata Novarita, sedang melaksanakan vaksinasi massal untuk masyarakat umum di 11 kecamatan se-Kota Depok. Setiap kecamatan ditargetkan 1000 orang penerima vaksin usia 18 tahun ke atas.
"Ada kemungkinan, target penerima vaksinasi anak kami satukan dengan target 1000 orang per kecamatan ini," ungkapnya.
Menurut data yang dirilis vaksin.kemkes.go.id pada Jumat (2/7/2021) pukul 12.00, suntikan pertama vaksin Covid-19 di Depok telah diterima 163.210 orang. Sementara penerima suntikan vaksin kedua, 101.614 orang.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Bolehkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas, Wali Kota Depok Bisa Dijerat UU Tipikor?
-
Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Wali Kota Depok Bisa Diperiksa dalam Kasus Korupsi
-
Blunder Izinkan Mudik Pakai Mobil Dinas, Dedi Mulyadi Panggil Wali Kota Depok 8 April
-
Bima Arya Pastikan Wali Kota Depok Akan Ditegur, Imbas Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Weton Rabu Pon Menurut Primbon Jawa: Karakter, Pantangan, dan Tips Menghindari Kesialan
-
Kiper Berdarah Belanda Klarifikasi Soal Patrick Kluivert: Fokus Pekerjaan Sendiri
-
Harga Emas Antam Hari Ini Melesat Hampir Tembus Rp2 Juta/Gram
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
Terkini
-
Dedi Mulyadi: 25 Persen Lulusan SMP Jabar Bisa Sekolah Gratis di SMA Swasta!
-
Sejarah Terukir! Mahkota Raja Pajajaran Kembali 'Pulang' ke Bogor Setelah Ratusan Tahun
-
Dedi Mulyadi Turun Tangan, Desain Museum Pajajaran Bogor Bakal Dirombak
-
Dedi Mulyadi Larang Pungutan Sumbangan di Jalan, Berlaku 14 April 2025!
-
Didukung Dedi Mulyadi, Museum Pakuan Pajajaran 'Bumi Ageung Batutulis' Segera Hadir