Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Jum'at, 09 Juli 2021 | 08:34 WIB
Ustaz Das'ad Latif. (YouTube/tvOneNews)

SuaraBogor.id - Sebuah video viral memperlihatkan pendakwah Ustaz Das'ad Latif yang menjawab, semua pertanyaan terkait adanya kebijakan masjid ditutup saat pemberlakuan PPKM Darurat.

Video Ustaz Das’ad Latif itu menjawab semua pertanyaan alasan pasar dibuka, sedangkan masjid ditutup selama PPKM Darurat.

Disitat dari Terkini.id -jaringan Suara.com, video Ustaz Das’ad Latif menyinggung soal masjid ditutup sementara pasar tidak tersebut diunggah pengguna Twitter ChusnulCh_.

“Yang masih bertanya-tanya kenapa masjid ditutup tapi pasar dibuka? Semoga paham dan berhenti menghasut,” cuit netizen ChusnulCh_ membagikan potingan video ceramah Das’ad Latif tersebut.

Baca Juga: Polisi Dilarang Hentikan Kendaraan Muatan Bahan Pokok Selama PPKM Darurat

Dilihat dari tayangan video tersebut, tampak Das’ad Latif menyinggung sejumlah pihak yang mempertanyakan mengapa masjid ditutup selama PPKM sementara pasar tetap dibuka.

“Kenapa masjid ditutup, pasar dibuka? Iyakan biasa kita bertanya begitu?,” ujar Das’ad.

Ia pun menjawab pertanyaan itu dengan menegaskan bahwa semua fungsi-fungsi masjid bisa dipindahkan ke rumah dan dilaksanakan di rumah.

“Pahami baik-baik, semua fungsi masjid boleh dipindahkan dan dilakukan di rumah. Saya ulang, semua fungsi-fungsi masjid boleh dipindah ke rumah dan dilaksanakan di rumah,” ungkapnya.

Adapun fungsi-fungsi masjid tersebut, kata Das’ad Latif yakni seperti shalat berjamaah, berdoa, mengaji hingga dzikir.

Baca Juga: Ceramah Ustaz Dasad Latif soal Kenapa Masjid Ditutup tapi Pasar Masih Buka

“Apa maksudnya? Shalat berjamaah, berdoa, ngaji, dzikir boleh di rumah,” jelasnya.

Sementara fungsi pasar, menurut Das’ad Latif, sama sekali tidak bisa dipindahkan ke rumah. Misalnya, membeli beras.

“Tapi, fungsi-fungsi pasar tidak bisa kau pindahkan ke rumah. Mau beli beras, tidak ada beras. Apa beli di rumah sendiri berasnya. Kalau penjual beras tidak ada masalah. Tapi orang lain?,” ujarnya.

Load More