SuaraBogor.id - Warga Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan mayat bersimbah darah. Mayat itu diketahui seorang pemilik warung kopi.
Suhendar saksi mata di lokasi kejadian bercerita, kejadian pemilik warung kopi di Bogor tewas tersebut terjadi pada Jumat 23 Juli 2021 sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat itu Suhendra yang merupakan salah satu petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor, sedang bertugas menyapu jalan di lokasi tersebut.
Saat dirinya asik menyapu jalan, ia mendengar suara teriakan meminta tolong dari arah dalam warung.
"Saya lagi nyapu jalan denger suara teriakan meminta tolong. Kejadian pagi pas saya sedang menyapu jalan," katanya, disitat dari Ayobogor.com -jaringan Suara.com, Jumat (23/7/2021).
Saat mendekati warung, ia mendapati pemilik warung yakni NL dan anaknya DF sudah tergeletak bersimbah darah.
"Saya langsung minta tolong kepada warga sekitar dan membawa korban ke Rumah Sakit Graha Medika untuk mendapatkan pertolongan," ujarnya.
Untuk diketahui, saat ditemukan di lokasi kejadian NL yang merupakan pemilik warung dan DF sang anak langsung dilarikan ke Rumah Sakit Graha Medika, lantaran keduanya menderita luka di bagian kepala yang serius.
Namun sayangnya nyawa NL sudah tak bisa lagi tertolong, lantaran luka serius di bagian kepala yang dialaminya. Namun saat ini sang anak masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Baca Juga: Diungsikan ke Kos, Nakes Malah Temukan sang Ibu Tewas Sudah Membengkak
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, saat ini pihak kepolisian telah melaksanakan olah tempat kejadian perkara. Selain itu, pemeriksaan terhadap lima orang saksi juga dilaksanakan.
“Kami telah melaksanakan olah TKP. Kami juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap lima orang saksi, dan kami masih melakukan penyelidikan terkait dengan motif dari kejadian tersebut,” ujarnya.
Saat ini, sambung dia, kepolisian masih melakukan autopsi terhadap korban meninggal. Sementara itu, korban luka dibawa ke Rumah Sakit Graha Medika yang terletak tidak jauh dari TKP, dan dilaksanakan visum.
"Semuanya masih kami dalami dan dalam penyidikan petugas," tutupnya.
Berita Terkait
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
-
Kelola Sendiri Sampah MBG, SPPG Mutiara Keraton Solo di Bogor Klaim Untung hingga 1.000 Persen
-
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau 50,3 Juta Penerima di Seluruh Indonesia
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
12 Juta Motor Bakal Kepung Jabodetabek? Dishub Bogor Pasang Kuda-Kuda Hadapi Libur Nataru
-
Rumpin Bogor Punya 4 Hidden Gem Wisata Alam dan Surga Durian untuk Libur Akhir Tahun
-
Dibayar Rp 250 Ribu, Siswa Les Dapat Bocoran Soal? Guru SDN Bogor Langsung Diberhentikan Sementara
-
Miris! Guru SDN di Cibinong Diduga 'Lombakan' Uang Kas Siswa untuk Cepat Pulang
-
BRI 130 Tahun, Menjaga Warisan Kerakyatan dan Melaju dalam Transformasi Digital