SuaraBogor.id - Dinas Ketenagakerjaan Dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Cianjur, mencatat selama priode Januari hingga Juli ada sebanyak 17 kasus Tenaga Kerja Wanita (TKW) bermasalah di sejumlah negara penempatan.
Kabid Penempatan Tenaga Kerja dan Pengembangan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Kabupaten Cianjur, Ricky Ardhi Hikmat, menjelaskan dari sebanyak 17 kasus permasalah yang tercatat tersebut merupakan dari beberapa kasus.
"Dari beberapa permasalahan yang menimpa TKW asal Cianjur itu, diantaranya, gaji yang tidak dibayar, kekerasan fisik, hingga menjadi korban pelecehanan," kata Ricky saat diwawancarai di ruangan kerjannya, Minggu (1/8/2021).
Dari 17 kasus tersebut, kata dia, rata - rata merupakan pekerja migran asal indonesia yang bekerja disejumlah negara Timur Tengah, seperti Arab Saudi, dan beberapa negara diwilayah Asia Pasifik.
Baca Juga: Jelang PPKM Level 4 Berakhir, Arus Lalu Lintas di Cipanas Cianjur Mulai Ramai
"Sejumlah kasus permasalahan dialami TKW asal Cianjur tersebut, hingga saat ini baru satu orang yang berhasil dipulanglam ke Indonesia, sedangkan sisanya masih dalam proses pemulangan dan masih dalam penanganan KBRI," ucapnya.
Ia mengatakan, sejumlah TKW yang bermasalah tersebut merupakan pekerja migran yang diberangkatkan secara unporsedural. Namun meski demikian, pemerintah daerah akan berusaha melindungi dan berupaya untuk memulangkan TKW yang bermasalah itu.
"Kendati dalam proses penanganannya butuh waktu ya, karena kan dokumen mereka tidak terdata di Dinas maupun di KBRI negara penempatan. Namun, semoga saja dalam proses penanganannya bisa cepat. Kami terus koordinasi dengan pihak-pihak terkait,” ucapnya.
Ricky menambahkan, masyarakat yang akan bekerja ke luar negeri untuk senantiasa menempuh jalur resmi atau prosedural melalui pihak dinas terkait. Dengan berlakunya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017, perusahaan yang akan memberangkatkan harus merekrut calon pekerja migran yang sudah terdaftar di Dinas.
“Masyarakat diminta untuk lebih teliti lagi, dengan pemberangkatan jalur yang legal atau resmi. Sehingga apabila terjadi permasalahan tidak menjadi kendala untuk kedepannya." jelasnya.
Baca Juga: Ini Kata Keluarga AA TKW Asal Cianjur, Yang Jadi Korban Kekerasan di Arab Saudi
Diberitakan sebelumnya, seorang TKW AA (38) asal Kampung Pasir Randu, Desa Cisarandi, Kecamatan Warungkondang, diduga menjadi korban kekerasan di Arab Saudi.
Kabar tersebut baru diketahui setelah adanya unggahan seorang warganet di grup Facebook TKI Saudi Arabia, dengan nama akun Oktivia Sami.
"Yg dari cianjur ada yg knal ngga dengan mbak ini kasiahan dia visa jiahara di jual sana sini ...smpe tnganya rusak dia kerja di algasim ga boleh pegang hp ...," tulis Oktivia Sami dalam akun Facebook.
Sebelumnya, Disnakertrans Kabupaten Cianjur, menyebutkan berdasarkan informasi terakhir AA (38) TKW yang diduga menjadi korban kekerasan tersebut saat ini sedang dalam penanganan petugas KBRI.
"Selama juga saya mendapatkan telepon dari pihak KBRI, majikan tempat AA bekerja sudah dihubungi, dan keberadaanya pun sudah diketahui. Informasi yang diperoleh AA berada di Kota Al - Qasim, atau berjarak sekitar 400 kilomter dari kantor KBRI. Namun hingga saat ini pihak KBRI belum dapat menemui korban," katanya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Kang Dedi Mulyadi Contek Gaya Prabowo, Sapa Warga Cianjur dari Atas Kap Mobil
-
Jalur Puncak Hari Ini: Pemudik Balik Campur Wisatawan, Macet Tak Terhindarkan?
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Cianjur, Bus Serempet Motor Hingga Lansia Tewas
-
Ramzi Dilantik jadi Wabup Cianjur, Penampilan Anak dan Istri Disebut seperti Tertukar
-
Ramzi Dilantik Prabowo, Masih Tak Percaya Jadi Wabup Cianjur
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga