SuaraBogor.id - Saat ini Pemkab Cianjur hanya bisa menunggu pasokan vaksin Covid-19 dari Pemerintah Jawa Barat.
Namun, berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten Cianjur, seperti meminta bantuan pasokan dari Pemerintah Pusat.
Hal itu dilakukan karena keterbatasan pasokan vaksin dari Pemprov Jabar dan jumlah yang diterima akan sulit memenuhi target vaksin penduduk Cianjur yang berjumlah 1,8 juta jiwa.
“Baru saja kami terima dua ribu vaksin, tentu saja sangat terbatas apabila dikaitlan dengan target yang ditentukan sesuai dengan jumlah penduduk, hal serupa daerah lainnya di Jawa Barat,” kata Bupati Cianjur H Herman Suherman pada wartawan, menyadur dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Senin (9/8/2021).
Jumlah vaksin yang diterima tidak efisien untuk mengejar target. Berdasarkan data dari Satgas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, tercatat baru mencapai sekitar 12 persen dari target 1,8 juta jiwa.
“Kalau kondisinya seperti ini, akan lama untuk mencapai target,” tuturnya.
Keluar dari kondisi tersebut, ungkap Bupati, solusinya seperti yang dilakukan Polres Cianjur dan Kodim 0608 Cianjur yang langsung menerima vaksin dari pemerintah pusat.
Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pemkab Cianjur akan meminta bantuan vaksin dari pemerintah pusat untuk diberikan pada pelajar SMP dan SMA. Begitu pun Kemenag Cianjur bisa dialokasikan untuk santri di pondok peaantren dan sekolah Aliyah dan Ibtidaiyah.
“Luar biasa yang dilakukan Polres dan Kodim dalam mencapai target vaksinasi Covid-19, kita akan lakukan juga di Disdik dan Kemenag. Kami siap sebagai vaksinatornya,” tandasnya.
Baca Juga: Survei: Efek Samping Booster Vaksin Covid-19 Pfizer Lebih Ringan dari Suntikan Kedua
Berita Terkait
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
Jaga Kelestarian Laut, KKP Terapkan Batasan Penangkapan Ikan Maksimal 7 Juta Ton
-
Sule Tolak Mentah-mentah Tawaran Politik Dedi Mulyadi: Pilih Tetap Jadi Seniman Penghibur Rakyat!
-
Keracunan MBG di Lembang, 201 Siswa dan Guru Dirawat
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Waduh! Banyak Kasus Mandek di Kejari Kabupaten Bogor, Ini Kata Denny Achmad
-
8 Fakta Kriminalitas Digital Berujung Maut: Kenalan di Facebook, Remaja AN Dibunuh Sadis di Bogor
-
Terbongkar! Ternyata Ini Alasan Sebenarnya Tiga Pemuda Habisi Nyawa AN yang Dikenal dari Facebook
-
Tragedi Perkenalan Berdarah di Medsos: Korban Tewas, Jejak Digital Tunjuk ke Grup Sesama Jenis
-
Berawal dari Chatting Facebook, Remaja di Bogor Tewas Mengenaskan Dikeroyok 3 Pelaku