SuaraBogor.id - Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat, mengurai penumpukan kendaraan di Jalur Puncak, Cisarua, Bogor dengan cara menerapkan sistem satu arah atau one way dan penyekatan.
"Penyekatan tetap berlaku di titik-titik yang sama, di mana pelaksanaan penyekatan di exit Tol Ciawi, dan jalur alternatif. Memang kita lihat di layar CCTV, arus jalur Wisata Puncak, mulai sedikit ada peningkatan," kata Kasatlantas Polres Bogor, AKP Dicky Pranata di Simpang Gadog, Ciawi, Bogor, Rabu (11/8/2021).
Pantauan di lokasi, penerapan one way dari arah Puncak menuju Jakarta dilakukan mulai siang hingga petang, untuk mengurangi volume kendaraan di wilayah selatan Kabupaten Bogor itu.
Pasalnya, kepadatan kendaraan sudah terjadi di jalur penghubung Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Cianjur itu sejak pagi hari, meski Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor sudah melakukan penyekatan di Simpang Gadog.
"Pemeriksaan Swab Antigen atau menunjukkan kartu sudah divaksin menjadi persyaratan utama jika ingin memasuki kawasan Wisata Puncak. Kami memastikan mobilitas atau pergerakan masyarakat harus dilengkapi dengan persyaratan-persyaratan," ujar Dicky.
Sementara, Sekretaris Satpol PP Kabupaten Bogor, Iman Wahyu Budiana menyebutkan bahwa sedikitnya ada 25 kendaraan yang diberikan sanksi putar balik pada kegiatan penyekatan di Simpang Gadog pagi hari.
Menurutnya, selain pemberian sanksi berupa putar balik, petugas Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor juga memberikan sanksi berupa teguran lisan, khususnya bagi pengendara yang tidak mengenakan masker.
"Melaksanakan penyekatan sebagai filter akses masuk wisata antisipasi peningkatan mobilitas masyarakat dari luar daerah," kata Iman. (Antara)
Baca Juga: Pengunjung Kecewa Gunung Halimun Salak Ditutup: Sedangkan Mal Dibuka
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Abaikan Demo, Kades Bojong Kulur Tetapkan Satu Syarat Mundur: Perintah Langsung dari Bupati
-
Dituduh Hoaks dan Tak Berdasar, Kades Bojong Kulur: Saya Khawatir Dianggap Benar
-
Dilengserkan BPD, Kades Bojong Kulur Melawan: Saya Tidak Akan Mundur, Ini Bukan Aturan Hukumnya
-
Ironi di Perbatasan Jabar - Banten: Warga Tertibkan Truk, Kadishub Bogor Ancam Lapor Polisi
-
Didemo Ratusan Warga, Ini 5 Fakta Penting Dibalik Lengsernya Kades Bojong Kulur