SuaraBogor.id - Pegiat media sosial Yusuf Muhammad turut menanggapi dan berkomentar kaitan Blok Rokan diambil pemerintah. Hal itu membuat Yusuf Muhammad sindir keras SBY dan Amien Rais.
Yusuf Muhammad mengatakan, bahwa saat ini Blok Rokan diambil alih oleh Presiden Joko Widodo dan sepenuhnya dikelola oleh Pertamina.
Baru-baru ini Yusuf Muhammad sentil SBY dan Amien Rais. Dia mengatakan bahwa keduanya seharusnya malu atas pencapaian Pemerintahan Jokowi saat ini.
Hal itu disampaikan Yusuf Muhammad dalam video bejudul “Amien Rais dan SBY Harusnya Malu Sama Jokowi” yang tayang pada Rabu, 11 Agustus 2021.
Menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com. Awalnya, Yusuf Muhammad menyinggung soal Amien Rais yang pernah menantang Jokowi untuk mengambil alih Blok Rokan pada tahun 2018 lalu.
Yusuf Muhammad mengingat bahwa Amien Rais pernah berkata, jika Blok Rokan bisa kembali ke Pertamina, maka itu adalah sebuah terobosan yang luar biasa.
“Cuma berani nggak, Pak Jokowi? Kalau berani, luar biasa. Kalau gak berani, ya apa boleh buat,” katanya mengutip ucapan Amien Rais.
Yusuf Muhammad lalu menyinggung mengapa tantangan serupa tidak pernah ditujukan Amien Rais kepada SBY yang menjabat selama dua periode.
Ia juga bertanya mengapa SBY tak mampu mengambil alih satupun kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia dari penguasaan asing.
Baca Juga: Upacara Pengukuhan Paskibraka di Istana Merdeka
“Harusnya ya, Amien Rais dan SBY ini malu kepada Presiden Jokowi saat ini,” kata Yusuf Muhammad.
Sekedar diketahui, Pertamina dinyatakan sebagai pemenang kontrak Blok Rokan setelah kontrak Chevron habis.
Kemenangan itu sebenarnya terjadi pada tahun 2018 lalu, namun baru berlaku pada tahun 2021 ini.
Pertamina melalui afiliasinya Pertamina Hulu Rokan (PHR) kini menjadi pengelola Rokan setelah 8 Agustus 2021 dengan kepemilikan hak partisipasi (participating interest/PI) 100 persen, termasuk 10 persen yang akan ditawarkan ke BUMD.
Berita Terkait
-
Belum Tertangkap, Kejagung Pakai Strategi 'Miskinkan' Buronan Kakap Riza Chalid
-
Gurita Korupsi Pertamina: KPK Ungkap Kaitan Eks Direktur dengan Riza Chalid di Kasus Suap Katalis
-
KPK Ungkap Skema Bisnis Bos Pertamina dengan Riza Chalid: Ada Apa di Singapura?
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pandji Pragiwaksono Singgung Dugaan Permainan di Balik Impor BBM Satu Pintu
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Kronologi Lengkap Ibu Tiri Habisi Anak di Bogor, Sandiwara Ayah Kandung Bikin Geram!
-
Pengamat Ungkap 'Jebakan Mental' di Balik Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak di Bojonggede, Ini Risikonya
-
Update Kasus Kematian Bocah di Bogor: Ayah Tak Terlibat, Ibu Tiri Pelaku Tunggal Penganiayaan Brutal
-
Ibu Tiri Pembunuh Anak di Bojonggede Jadi Tersangka, Ayah Korban Diperiksa Polisi, Apa Perannya?
-
Menko PM Nobatkan Tirta Kahuripan dengan Mandaya Award 2025, Bukti Nyata Keberhasilan Program