SuaraBogor.id - Baru-baru ini keluarga Aditya Zoni syok saat melihat Aditya Zoni pakai kalung salib saat berada di dalam rumahnya. Hal itupun membuat keluarganya bertanya-tanya.
Hal itu disampaikan Aditya Zoni pada saat melakukan siaran langsung bersama lawan mainnya dalam series Satu Amin Dua Iman, Nikita Willy dan Dimas Anggara.
Hal itu juga membuat sebagian orang bertanya-tanya mengenai agama Aditya Zoni saat ini.
Menyadur dari Hops.id -jaringan Suara.com, rupanya, kalung salib merupakan salah satu benda yang tak boleh tertinggal untuk syuting series yang diperankan Aditya Zoni. Pasalnya dalam series tersebut, Aditya berperan sebagai seorang pria yang memeluk agama Katolik.
Aditya Zoni merupakan salah satu pemeran dalam series Satu Amin Dua Iman sebagai Aryan. Menurut Adit, Aryan merupakan sosok yang baik namun keras terhadap keluarganya. Aryan adalah sosok pria yang memeluk agama Katolik yang selalu mengenakan salib di kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, Aditya Zoni tak boleh meninggalkan kalung salib tersebut selama syuting. Namun suatu ketika, mantan kekasih Zoe Abbas Jackson tersebut masih mengenakan kalung salib saat pulang ke rumah. Keluarga pun syok melihat Adit mengenakan kalung itu.
“Ada cerita lucu sih sebenarnya, kalung ini enggak boleh ketinggalan. Jadi ya sudah saya pakai aja gitu, dan saya pulang ke rumah, kaget keluarga saya, saya pakai kalung ini,” kata Aditya Zoni melansir YouTube Showbiz Kid pada Minggu, 29 Agustus 2021.
Aktor 21 tahun tersebut kemudian langsung menjelaskan bahwa kalung salib yang ia kenakan itu hanya untuk kebutuhan syuting semata.
Baca Juga: Nikita Willy Terjebak Cinta Beda Keyakinan di Serial Terbaru
“Iya belum dicopot, itu lucu banget pada kaget, syok ‘ini kenapa pakai kalung beginian’, (Aditya) ‘enggak ini cuman peran doang’ itu sih cerita lucunya, ini enggak boleh ketinggalan sih soalnya susah nyarinya,” ujarnya.
Aditya belajar Alkitab
Dalam kesempatan itu, Aditya Zoni juga menjelaskan perbedaan karakter Aryan yang ia perankan dengan karakter asli dirinya di kehidupan nyata. Kata Adit, Aryan merupakan seorang Nasrani, sementara di kehidupan nyata, Aditya Zoni memeluk agama Islam.
“Kalau perbedaannya tentu di agama ya, berbeda banget, Aryan Katolik kalau Aditya Zoni Muslim. Jadi itu salah satu tantangan yang harus dilakukan juga. Aryan agak-agak playboy saya anak-anak baik saja,” ungkap Aditya Zoni.
Berita Terkait
-
Keluarga Bongkar Pemindahan Ammar Zoni ke Nusakambangan Tanpa Pemberitahuan, Dianggap Langgar SOP
-
Dokter Kamelia Blak-blakan Cerita Awal Kedekatan dengan Ammar Zoni
-
Adik Ammar Zoni Gemetar Tahu Kakaknya Dibuang ke Nusakambangan: Kayak Kartel Meksiko
-
Yakin Ammar Zoni Bukan Pengedar, Aditya Zoni Bela Sang Kakak: Ini Masih Dugaan
-
Bantah Kecewa, Aditya Zoni Yakin Ammar Zoni Bukan Pengedar Narkoba: Abang Saya Pribadi yang Baik!
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Pilunya Kematian Bocah di Tangan Ibu Tiri, Eva Rudy Susmanto: Laporkan Jika Ada Kejadian Mengganjal
-
MAA Tewas Disiksa Ibu Tiri, Tangis Penyesalan Tetangga: Kami Selalu Lihat Luka Lebam, Tapi...
-
Kronologi Lengkap Ibu Tiri Habisi Anak di Bogor, Sandiwara Ayah Kandung Bikin Geram!
-
Pengamat Ungkap 'Jebakan Mental' di Balik Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak di Bojonggede, Ini Risikonya
-
Update Kasus Kematian Bocah di Bogor: Ayah Tak Terlibat, Ibu Tiri Pelaku Tunggal Penganiayaan Brutal