SuaraBogor.id - Hujan yang mengguyur sejak siang kemarin di wilayah Bogor, Jawa Barat, menyebabkan Sungai Cidurian meluap. Akibatnya, ada empat kecamatan di Kabupaten Bogor terkena dampak banjir bandang.
Banjir bandang atau banjir lintasan di Sungai Cidurian Bogor itu tidak hanya menyebabkan empat kecamatan ikut terkena dampak. Namun, ada dua jembatan penghubung ikut hanyut terbawa arus.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Budi Pranowo mengatakan, empat kecamatan yang terdampak banjir lintasan luapan Aliran Sungai Cidurian itu yakni, Kecamatan Jasinga, Cigudeg, Sukajaya dan Kecamatan Nanggung.
Budi menyebutkan, di Desa Kalong Sawah Kecamatan Jasinga terdapat 11 unit rumah terdampak. Di mana satu unit rumah diantaranya mengalami rusak berat.
Selain itu, sebuah tiang listrik terbawa arus air, satu unit jembatan penghubung kampung terputus, serta satu pondok pesantren terdampak.
"Total ada 37 jiwa terdampak, tujuh jiwa mengungsi, dan 50 orang santri pondok pesantren turut terdampak," katanya, mengutip dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Selasa (7/9/2021).
Sementara itu, di Kecamatan Sukajaya sebuah jembatan penghubung antar wilayah Kampung Urug di Kecamatan Sukajaya, dengan Kampung Nanggela di Kecamatan Nanggung terputus. Saat ini, jembatan sepanjang 20 meter itu belum diperbaiki.
"Di Kecamatan Nanggung, sejumlah warga dari 10 rumah harus mengungsi karena tinggal di bantaran Sungai Cidurian. Ada juga jalan sepanjang 8 meter di Desa Malasari mengalami longsor," ujarnya.
Tidak hanya itu, jembatan penghubung Desa Urug di Kecamatan Sukajaya dan Desa Nanggung di Kecamatan Nanggung, hanyut terbawa arus. Bahkan, sebuah jembatan di Desa Malasari juga terbawa arus banjir.
Baca Juga: Bupati Bogor Minta Warga di Sekitaran Sungai Cidurian Waspada
“Sebuah jembatan penghubung di Kampung Cigowong, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg juga terputus akibat banjir,” bebernya.
Sampai saat ini BPBD Kabupaten Bogor masih melakukan penanganan di sejumlah lokasi banjir. Secara umum hampir semua wilayah yang dilanda banjir lintasan sudah surut.
"Tim di lapangan masih melakukan assessment, kami juga sedang melakukan pembersihan material banjir di pemukiman warga," tutupnya.
Berita Terkait
-
Heboh 'Grebek Mesum' Pakansari Berbuntut Pidana: Pemkab Bogor Polisikan Kreator Video Kontroversial
-
Prabowo Beri Peringatan Keras ke Gubernur dan Bupati Bogor: Kalau Gak Beres, Hati-hati Kalian
-
Bongkar Aksi Mesum di Pakansari Berujung Petaka, Pemkab Bogor Siap Polisikan Konten Kreator
-
Viral Video Grebek Pasangan Mesum di Pakansari, Ini Penjelasan Pemkab Bogor
-
Geger Subuh di Bogor, Densus 88 Ciduk Terduga Teroris Berkedok Pedagang Kembang di Rumpin
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Perlu Diparkir saat Lawan Malaysia
- Pemain Keturunan Rp225 Miliar Tolak Gabung Timnas Indonesia, Publik: Keluarga Lo Bakal Dihujat
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
Pilihan
-
FULL TIME! Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal, Malaysia Tersingkir
-
Spanduk-spanduk Dukungan Suporter Timnas U-23: Lari Ipin Lari Ada King Indo
-
Statistik Babak Pertama Timnas Indonesia U-23: Penyelesaian Akhir Lemah!
-
Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
-
Cahya Supriadi Tampil, Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Bank, AgenBRILink Ubah Desa Jadi Simpul Ekonomi
-
Misteri Peran Teroris Y di Bogor Terkuak, Densus 88: Menjabat Berbagai Posisi
-
Saat Dunia Terasa Runtuh, Ini Doa dan Amalan yang Menguatkan Hati Kala Ditimpa Musibah
-
Didukung Prabowo, Ini 3 Keunggulan Koperasi 'Singkong' Hambalang
-
Baru Menjabat, Kapolres Bogor Langsung Ditodong PR Klasik Macet Puncak oleh Ketua DPRD