SuaraBogor.id - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) turun tangan kaitan sengkarut lahan Rocky Gerung dengan Sentul City.
Terbaru ini, Kementerian ATR/BPN akan memeriksa seluruh dokumen terkait kepemilikan lahan di Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor yang menjadi sumber sengketa antara PT Sentul City dan Rocky Gerung.
Hal itu diungkapkan Juru Bicara Menteri ATR/BPN, Teuku Taufiqulhadi. Saat ini pihaknya akan melakukan pemeriksaan kaitan sengketa lahan Rocky Gerung dan Sentul City.
Menurutnya, meskipun PT Sentul City benar memiliki sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB), belum diketahui apakah lahan yang digunakan Rocky Gerung dan masyarakat sekitar memang lahan yang sudah memiliki HGB.
"Semua berkas-berkasnya akan kami untuk memastikan kepastian lahannya," katanya mengutip dari Ayojakarta -jaringan Suara.com, Kamis (16/9/2021).
Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap proses perolehan sertifikat HGB yang dimiliki PT Sentul City. "Intinya kami akan cek semua dokumen yang ada," singkatnya.
Nantinya pihak kantor pusat ATR/ BPN dan Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor akan melakukan kajian dan pemeriksaan terhadap seluruh dokumen, termasuk penertiban sertifikat. Baik milik Sentul City, maupun milik Rocky Gerung dan masyarakat sekitar.
“Baik data fisik dan data yuridis akan kami periksa. Dan juga dokumen yang dimiliki oleh warga di sana, termasuk juga Pak Rocky Gerung,” tuturnya.
Setelah melakukan pemeriksaan terhadap seluruh dokumen, sambung dia, ATR/ BPN akan menyampaikan pada publik terkait status kepemilikan lahan tersebut. Hanya saja, dia belum bisa memastikan kapan akan datang ke Bogor untuk melakukan pemeriksaan.
Terpisah, Head of Corporate Communications PT Sentul City Tbk David Rizar Nugroho mengaku belum bisa berkomunikasi banyak mengenai hal tersebut.
"Saya tanya legal dulu ya," singkatnya saat dihubungi ayobogor.com Kamis 16 September 2021.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Sentul City Tbk masih belum berikan keterangan.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung: "Pulung" Jokowi Lenyap, Kereta Cepat Jadi Simbol Niat Jahat
-
Rocky Gerung 'Semprot' Survei Prabowo-Gibran: Gibran Cuma Gunting Pita, Lembaga Survei Dibayar?
-
Rocky Gerung Sebut Duet Prabowo-Gibran Tidak Akan Lanjut di Pilpres 2029, Nama Ini yang Berpeluang?
-
Bukan Presiden, Rocky Gerung Minta Lembaga Survei Perbaiki Metodologi
-
5 Aplikasi Pertanahan Digital BPN untuk Urus Surat Tanah Sampai Cek Harga Properti
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Bukan Tolak Perubahan, Tapi Kematian: Jeritan Sopir Angkot di Balai Kota Bogor
-
Najwa Shihab dan Raditya Dika Bongkar Resep Gagal di IPB: Kunci Sukses Keluar dari Zona Nyaman Gen Z
-
Hanya Gara-gara Susah Makan dan Uang Jajan, RN Tega Habisi Nyawa Anak Tirinya!
-
Sadis! Tabir Kebohongan Ibu Tiri Terbongkar, Pukulan Maut Merenggut Nyawa Anak di Bojonggede
-
Hasil Ekshumasi Jasad Anak di Bojonggede, Korban Tewas Akibat Pukulan Benda Tumpul Misterius