SuaraBogor.id - Pemerintah Kota Bogor kembali membuka bioskop di Bogor untuk kembali beroperasi. Pembukaan itu langsung dilakukan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim.
Dia mengatakan, bahwa bioskop di Bogor kembali beroperasi di sejumlah mall, hal ini sebagai upaya mempercepat pemulihan ekonomi yang riil di masyarakat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada masa PPKM level 3 ini.
"Kita ingin secara berangsur-angsur pemulihan ekonomi ini riil di masyarakat, nah yang izinkan oleh Permendagri nomor 42 adalah pelaksanaan kegiatan izin menonton di bioskop," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim saat meninjau Bioskop Cinepolis di Lippo Plaza Ekalokasari, dikutip dari Antara, Kamis (20/9/2021).
Selain di Ekalokasari, sejumlah bioskop juga ada di berbagai mal seperti Lippo Plaza Keboen Raya, 21 Cineplex di Bogor Trade Mall, XXI di Botani Squre, Trans Mart, dan Boxies 123 Mall.
Dedie Rachim menyampaikan dibukanya bioskop tentu dengan syarat penonton yang masuk ke area bioskop harus menggunakan QR barcode aplikasi Pedulilindungi.
Kemudian, penonton juga wajib mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan pengelola bioskop menjalankan batasan kapasitas hanya 50 persen.
"Namun demikian, saya mengajak masyarakat beraktivitas secara berangsur-angsur, karena pemulihan ekonomi sudah terlalu berlarut-larut, mengakibatkan keterpurukan ekonomi yang terlalu dalam," ujarnya.
Karena itu, kata dia, Pemerintah Kota Bogor mendorong masyarakat mulai bisa melakukan aktivitas ekonomi, seperti berbelanja maupun kegiatan hiburan seperti menonton bioskop dengan tetap mematuhi aturan yang ditetapkan.
Sebagai contoh, pengelola mal Lippo Plaza Ekalokasari, dan mall lainnya pun kini telah menerapkan QR barcode aplikasi pedulilindungi dengan dua rangkap, pertama saat memasuki lobi dan kedua saat memasuki area bioskop.
Baca Juga: Kubu AHY Bawa Pasukan Awasi Sidang Gugatang Kubu Moeldoko, Polisi Sempat Kewalahan
Selain itu, ada juga handsanitizer yang selalu disiapkan di berbagai titik sudut-sudut mal dan transaksi pembayaran dilakukan secara nontunai (cashless).
"Jadi semaksimal mungkin tidak pakai uang cash. Menggunakan uang elektronik, member dan aplikasi pembayaran lain supaya mengurangi risiko penularan COVID-19, ya," katanya.
Sementara itu, di tempat yang sama Manager Bioskop Cinepolis di Lippo Plaza Ekalokasari Ginanjar Saputra mengatakan pihaknya senantiasa mematuhi aturan protokol kesehatan maupun kapasitas 50 persen yang dipersyaratkan Pemerintah Kota Bogor.
Dari 1.051 tempat duduk bioskop yang ada, kata Ginanjar, manajemen Cinepolis telah membatasi kunjungan, sehingga target pendapatan pun belum menjadi hal yang utama.
Cinepolis pun belum menjual makanan serta minuman yang biasanya tersedia sebagai fasilitas bagi penonton.
"Karena setelah dibuka, biasanya butuh waktu satu dua minggu untuk banyak penonton, jadi kalau sekarang belum terlalu ramai," katanya.
Berita Terkait
-
Bye-bye Angkot Tua! Bogor Siap Bebaskan Diri dari Kemacetan Mulai 2026
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Buah Hati Jalani Pengobatan Thalasemia, Program JKN Jadi Harapan Vinne
-
Wali Kota Bogor Usul Kuliner Bogor Tampil hingga ke Wilayah Pesisir Jakarta
-
Wali Kota Bogor Minta Pemprov DKI Kembangkan Transportasi di Kotanya, ke Mana Dedi Mulyadi?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ada Keripik Pisang di Tumpukan Ganja yang Dibakar Kejari Bogor, Ternyata Ini Isinya!
-
Penampakan Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Bogor: Sabu Diblender, Sajam Dipotong Mesin
-
BRI Imbau Kewaspadaan Penipuan, Bagikan Tips Aman Bertransaksi Selama Libur Nataru
-
Jangan Salah Pilih Lokasi! Cek Jadwal Kemeriahan Malam Tahun Baru 2026 di Kabupaten Bogor
-
Siap-Siap Macet Total? Pemkab Bogor Prediksi Jutaan Wisatawan Serbu Puncak di Malam Tahun Baru