SuaraBogor.id - Hujan yang mengguyur wilayah Bogor sejak sore hingga malam ini menyebabkan kondisi di TMA Bendungan Katulampa siaga 3, Selasa (21/9/2021) malam.
Petugas Bendung Katulampa Andi mengatakan, hingga malam ini sekitar pukul 20.00 WIB kondisi air di Bendung Katulampa Bogor siaga tiga.
"Kondisi TMA di Bendungan Katulampa saat siaga tiga," katanya kepada Suarabogor.id.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung agar tetap waspada.
"Tetap waspada untuk masyarakat," imbaunya.
Sedangkan, untuk cuaca di sekitar Bendung Katulampa saat ini diguyur hujan.
Hujan angin kencang melanda wilayah Cibinong Bogor.
Hujan deras mengguyur wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada pukul 15.00 WIB, Selasa(21/9/2021) membuat sejumlah warga panik.
Tidak hanya adanya guyuran hujan saja, wilayah Cibinong Bogor juga turut diterjang angin kencang.
Baca Juga: Cerita Warga Beji Depok Saat Turun Hujan Es: Seperti Diguyur Kerikil
Banyak masyarakat yang tidak berani keluar rumah saat hujan dan angin kencang serta petir melanda wilayah Cibinong Bogor tersebut.
Salah satu warga Cibinong Angga mengatakan, saat hujan di wilayahnya itu terjadi memang cukup deras. Yang membuat takut kata dia adalah angin kencang serta petir.
"Hujannya tadi memang lumayan, ditambah ngeri itu angin dan petirnya, tadi hanya bisa lihat di dalam jendela rumah saja, khawatir terjadi apa-apa," katanya saat dihubungi Suarabogor.id.
Menurutnya, peristiwa hujan disertai angin kencang dan petir itu terjadi hanya sebentar. "Cuma sebentar sih, tapi ngeri juga," jelasnya.
Bahkan, penampakan hujan disertai angin itu sempat diabadikan oleh warga Cibinong dan kemudian viral di media sosial, setelah diunggah akun instagram @cibinongviral.
Tampak terlihat pada video viral tersebut, hujan disertai angin kencang itu tampak mengerikan.
Bahkan, terlihat ranting pohon tinggi pun seperti akan putus diterjang hujan disertai angin tersebut.
Berita Terkait
-
Jakarta Kendalikan Hujan dengan Teknologi Canggih, Ini Hasilnya!
-
7 Fakta Ngeri Konflik Berdarah di Jasinga: Dari Bola Jadi Perang, Dendam 15 Tahun Renggut Nyawa
-
Sepak Bola Berubah Maut, Kisah Pria Tewas di Jasinga Akibat Konflik Antarkampung 15 Tahun Silam
-
Buah Hati Jalani Pengobatan Thalasemia, Program JKN Jadi Harapan Vinne
-
Warga Bogor Ceritakan Detik-detik Rasakan Getaran Gempa di Darat Bekasi
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
-
Berapa Anggaran Snack Pejabat? Tak Habis Dimakan, Tapi Habisi Uang Negara
Terkini
-
Korban Pencurian Syok, Uang Rp50 Juta Barang Bukti di Kejaksaan Tak Bisa Diambil
-
Bogor Kuatkan Pendidikan Karakter, Gerakan Seribu Kata Positif Masuk Sistem Pembelajaran
-
80 Tahun Kemerdekaan: Refleksi dan Proyeksi untuk Indonesia yang Lebih Sejahtera
-
DPRD Kota Bogor Tuntaskan Pembahasan KUA-PPAS 2026 di Tingkat Komisi
-
Sosialisasikan Raperda Ekraf, DPRD Kota Bogor Dorong Kebangkitan Industri Kreatif