SuaraBogor.id - Kota Bogor saat ini tercatat sebagai zona merah peredaran narkoba. Saat ini Polresta Bogor Kota mencanangkan akan membuat kampung tangguh bersih dari narkoba (Bersinar).
Contoh yang sudah berhasil dari program Bersinar kali ini yakni, Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, yang semula merupakan zona merah peredaran narkoba menjadi lingkungan yang terbebas dari barang haram tersebut.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim dalam keterangan yang diperoleh dari Pemerintah Kota Bogor, Selasa, mengapresiasi keberhasilan Kelurahan Cikaret sebagai Kampung Tangguh Bersinar dan menjadi percontohan dalam program Polresta Bogor Kota agar bisa menjadi contoh kelurahan-kelurahan lain.
"Kelurahan Cikaret ini menjadi pilot project," kata Dedie pada acara pencanangan tersebut, mengutip dari Antara.
Baca Juga: Polda Sulsel Musnahkan 74,9 Kg Sabu dan Lebih 38 Ribu Butir Pil Ekstasi
Pencanangan Kampung Tangguh Bersinar oleh Polresta Bogor Kota telah berlangsung baru-baru ini di Kelurahan Cikaret.
"Saya ucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda, khususnya jajaran kepolisian yang telah mengambil langkah untuk menjadikan Kota Bogor bersih dari narkoba," kata Wakil Wali Kota Bogor.
Menurut Dedie, upaya serupa juga bisa dicontoh dan dilaksanakan di wilayah lain di Kota Bogor.
Ia menegaskan bahwa perang melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba harus maksimal demi menyelamatkan generasi ke depan.
"Semoga di Kelurahan Cikaret ini menginspirasi kelurahan-kelurahan lain untuk juga menjadikan Kampung Tangguh Bersinar," katanya.
Baca Juga: Polisi Diduga Bekuk Pelaku Pembunuhan Ustaz Alex di Jasinga Bogor
Dedie menceritakan bahwa kawasan di Kelurahan Cikaret sebelum ini merupakan zona merah peredaran narkoba. Namun, atas kegigihan aparat penegak hukum, kini warganya bisa terbebas dari pengaruh narkoba.
"Jangan sampai tergelincir lagi. Perlu juga dorongan dari para tokoh agama, tokoh masyarakat, orang tua, hingga kader-kader untuk membuat kegiatan yang produktif. Tidak hanya nongkrong- nongkrong lalu menimbulkan hal negatif," kata Dedie.
Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa niat baik warga menjadikan wilayahnya terbebas dari narkoba menjadi harapan kepolisian.
Kapolresta memerlukan dukungan warga untuk melindungi warga Kota Bogor dari paparan narkoba.
"Inilah saatnya untuk warga Kota Bogor bangkit. Berlari melawan narkoba. Jangan jadikan Kota Bogor sebagai area untuk tempat orang bertransaksi hingga orang menggunakan narkoba," katanya.
Melalui peluncuran ini, Susatyo berharap semua warga Kota Bogor bisa produktif tanpa narkoba.
Berita Terkait
-
14 Kecamatan Ini Bakal Tinggalkan Bogor, Siap Bentuk Kabupaten Baru?
-
Kucing Narkoba: Aksi Penyelundupan Gagal di Penjara Kosta Rika!
-
Hanya Butuh 4 Menit Saja, Damkar Bogor Gercep Antar 3 Remaja Terlantar Pulang karena Ini
-
Warga Grand Alifia Bogor Laporkan PT Manakib Realty ke Polisi, Tak Kunjung Dapat Legalitas Rumah
-
Detik-detik Jarred Dwayne Shaw Ditangkap soal Kasus Narkoba di Apartemen Cisauk
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
Terkini
-
1 Link Dana Kaget Untuk Siang Ini, Semoga Beruntung
-
Tumpukan Sampah Menggunung, Pemkab Bogor 'Nebeng' ke Lahan Pemkot di TPAS Galuga
-
Gempuran Tarif AS Tekan Industri Ekspor, Jawa Barat di Titik Kritis
-
Pemekaran Bogor Barat: Bupati Rudy Pastikan Ibu Kota di Cigudeg, Anggaran Disiapkan 2026
-
Simulasi: Kecelakaan Beruntun di Bogor, Basarnas Latih Penyelamat Hadapi Puluhan Korban Terjepit