Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 05 Oktober 2021 | 10:37 WIB
Atlet panjat tebing asal Jawa Barat Widia Fujiyanti nyaris mencapai puncak tebing nomor lead perorangan putri pada Senin (4/10/2021). Widia pun dinobatkan sebagai peraih medali emas untuk nomor olahraga panjat tebing tersebut (ANTARA/ Abdu Faisal).

SuaraBogor.id - Atlet panjat tebing asal Bogor, Jawa Barat yakni Widia Fujiyanti berhasil membawa medali emas pada Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua.

Jawa Barat sendiri mendapatkan koleksi medali emas, perak dan perunggu dari Panjat Tebing melalui aksi Widia Fujiyanti, Salsabila, dan Bim Sigrid pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Selasa (5/10/2021).

Mengutip dari Antara, Widia menambah satu medali emas lewat penampilan yang memukau penonton di tribun pertandingan final lead perorangan putri di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika.

Wiwi, sapaan akrabnya nyaris menyentuh titik panjatan puncak di babak final lead perorangan putri jika tidak kehabisan waktu pemanjatan.

Baca Juga: PON Papua: Maria Londa Sabet Emas Lompat Jauh Putri

Kendati tidak menyentuh puncak (top), dara kelahiran Bogor, 5 Januari 1999 itu tetap dinobatkan sebagai juara usai mencapai titik panjatan yang bernilai 46.

Wiwi mengalahkan Salsabila dari Jawa Barat yang menjadi peraih medali perak di nomor lead perorangan putri. Sabila, sebagaimana ia disapa, tercatat memanjat hingga titik yang bernilai 24+.

Di posisi ketiga, kontingen Papua Triara Putri Raudhah keluar sebagai peraih medali perunggu yang memanjat hingga titik panjat yang bernilai 23.

Sementara itu Bim Sigrid membuat Jawa Barat meraih medali perunggu dalam pertandingan final nomor boulder perorangan putra yang berlangsung Senin (4/10).

Bim berhasil memanjat sampai puncak dua kali, di zona pendakian pendek/ boulder satu dan boulder empat (B1 dan B4).

Baca Juga: Menpora Ingatkan Pemda untuk Siapkan Rencana Pengelolaan Fasilitas Olahraga Pasca PON

Namun ia masih kalah dari dua atlet panjat tebing asal Jawa Timur Aan Aviansyah dan Khoirul Anam yang masing-masing meraih medali emas dan perak dalam pertandingan final boulder perorangan putra.

Aan Aviansyah keluar sebagai juara pertama setelah mencapai puncak sebanyak tiga kali di zona boulder dua, tiga, dan empat (B2, B3, dan B4).

Sementara Khoirul Anam mencapai puncak dua kali di zona boulder satu dan dua (B1 dan B2), serta unggul satu poin zona dari Bim Sigrid yang hanya meraih poin di tiga zona, sedangkan Khoirul meraih poin di empat zona boulder.

Ketua I Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia Rudy Fitriano mengatakan upacara penghormatan pemenang (UPP) kedua nomor tersebut akan dilangsungkan pada Rabu (6/10).

Dengan tambahan medali ini, Jawa Barat berhasil naik ke peringkat dua klasemen sementara untuk panjat tebing dengan pencapaian satu medali emas, dua medali perak, dan empat perunggu.

Di posisi satu klasemen sementara masih dihuni oleh Jawa Timur, dengan empat emas dan tiga perak. Jawa Timur juga masih berpeluang menambah koleksi medali emas dari nomor lead campuran (mix) yang pertandingan finalnya berlangsung pada Selasa (5/10) ini.

Load More