Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Kamis, 07 Oktober 2021 | 12:45 WIB
Petugas gabungan saat menyerahkan jasad korban pada keluarganya [Ist]

SuaraBogor.id - Petugas gabungan berhasil menemukan gadis 15 tahun berinisial F yang hanyut tenggelam di Perairan Nusa Dua, Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur.

Gadis hanyut itu ditemukan tim gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Informasi yang diperoleh, jasad seorang remaja tersebut ditemukan sekitar pukul 00.45 WIB, Kamis (7/10/2021).

Kasat Polairud Polres Cianjur, AKP Heri Zanuari Prihadi, mengungkapkan, jasad korban ditemukan tidak jauh dari titik pertama dinyatakan hilang.

"Jasad korban ditemukan sekitar pukul 00.45 WIB. Mayatnya langsung dievakuasi petugas gabungan," kayanya saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Gunawan Maryanto Sempat Pimpin Rapat Sebelum Meninggal Dunia karena Serangan Jantung

Jasad korban kata dia, pertama kali ditemukan oleh seorang warga dengan menggunakan kail pancing yang juga mencari ikut melakukan pencarian.

"Sudah ditemukan sama warga yang ikut mencari dengan menggunakan kail pancing," katanya.

Ia mengatakan, saat ini jasad korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk segera dimakamkan disekitar kediamannya.

Sebelumnya diberitakan, seorang remaja putri tenggelam di perairan Nusa Dua, Kampung Neundeut, Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Diketahui korban, Fitriani (15) warga Kampung Pasir Lutung RT 01/02, Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, Cianjur tenggelam saat korban mencuci pakaian di perairan itu Rabu (6/10/2021) malam.

Baca Juga: Top 5 SuaraJogja: Pria Tewas Dipatok Saat Mandikan Ular, Gunawan Maryanto Meninggal Dunia

KBO Satpolairud Polres Cianjur, Iptu Nanang Laksana mengatakan saat kejadian korban bersama sejumlah rekannya sedang mencuci pakaian.

Diduga korban terpeleset dan tidak dapat menyelamatkan diri hingga tenggelam.

"Diduga korban terpeleset saat beraktivitas di pinggir perairan bersama sejumlah rekannya," kata Nanang, kepada wartawan.

Kontributor : Fauzi Noviandi

Load More