SuaraBogor.id - Taman Safari Bogor adalah salah satu tempat wisata yang terkenal di Indonesia. Ini adalah taman wisata pertama di Indonesia yang mengusung konsep alam terbuka, di mana kita bisa merasakan sesnsasi berada lebih dekat dengan beragam hewan liar, seperti harimau, singa, badak dan beruang.
Bagi yang ingin menjajal adrenalin, di sini pengunjung juga bisa berinteraksi langsung dengan satwa tersebut, seperti menyentuhnya atau memberi makan. Namun hal itu dilakukan dengan cara dan prosedur keamanan yang ketat, agar tidak membahayakan si pengunjung maupun hewan tersebut.
Pada perkembangannya, Taman Safari Indonesia tidak hanya menjadi tempat rekreasi, tapi juga tempat konservasi hewan terbesar di Indonesia.
Sejarah Taman Safari Indonesia
Baca Juga: Pengaruhi Masa Kunjungan Wisatawan, PHRI DIY Minta Satu Destinasi Wisata Pantai Dibuka
Taman Safari Indonesia di Cisarua, Bogor Jawa Barat, dibangun pada 1980. Namun cikal bakal taman ini sudah ada sejak 1979. Laman phinemo.com menulis, sebelum menjadi kebun binatang yang besar, Taman Safari Indonesia adalah sebuah penginapan sederhana yang bernama Sari Asih.
Penginapan ini dibangun di atas lahan seluas 2,5 hektare di daerah Cisarua Bogor, tak jauh dari jalan masuk menuju Taman Safari Indonesia saat ini.
Uniknya, di penginapan ini terdapat sebuah kebun binatang mini, dengan beragam hewan, yang memikat hati para pengunjungnya. Pada 1987, penginapan Sari Asih berubah menjadi hotel Royal Safari Garden.
Pada 1980 pembangunan Taman Safari Indonesia dimulai di Desa Cibeureum, Kecamatan CIsarua, Kabupaten Bogor, atau lebih dikenal dengan Kawasan puncak. Taman ini dibangun di atas lahan seluas 50 hektare, yang merupakan bekas kebun teh yang sudah tidak produktif.
Baerdasarkan informasi dari laman Wikipedia.org, Taman Safari Indonesia juga berfungsi sebagai Kawasan penyangga Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, di ketinggian 900-1800 meter di atas permukaan laut.
Baca Juga: Tinjau PTM Terbatas, Bima Arya Tertawa Ada Siswa Yang Sedang Tidur
Seiring berjalannya waktu, Taman Safari Indonesia terus berkembang. Luas lahannya pun bertambah hingga hampir 170 hektare. Laman phinemo.com menulis, pada 1982 taman ini juga difungsikan sebagai pusat pelatihan gajah. Salah satu tujuannya adalah untuk mengurangi konflik antara manusia dengan gajah.
Empat tahun kemudian, Taman Safari Indonesia ditetapkan sebagai taman konservasi hewan liar. Keberadaan Taman Safari pun juga bertujuan untuk melestarikan satwa yang ada di Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. DI sana tercatat ada lebih dari 2.000 hewan dan 300 spesies yang berbeda.
Sejumlah Pengakuan Untuk Taman Safari Indonesia
Saat ini koleksi satwa di Taman Safari Indonesia mencapai 2.500 buah. Laman duaistanto,com menulis, diantara ribuan koleksi tersebut, terdapat sejumlah satwa langka, seperti Harimau Benggala, Orang Utan, Gajah, Anoa dan Komodo. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dan pengakuan pemerintah pada Taman Safari Indonesia.
Pada 1990, Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi, Soesilo Soedarman menetapkan Taman Safari Indonesia sebagai Objek Wisata Nasional. Di saat yang sama, Menteri Kehutanan saat itu, Hasyrul Harahap juga meresmikan Taman Safari Indonesia menjadi Pusat Penangkaran Satwa Langka di Indonesia.
Selain itu, dukungan terhadap Taman Safari Indonesia juga dating dari sejumlah pihak, dalam bentuk penghargaan. Wikipedia.org mencatat, sedikitnya ada lima penghargaan yang pernah diberikan kepada Taman Safari Indonesia, yaitu:
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Puncak Fantasy Land, Dilengkapi Ragam Spot Foto Kekinian yang Instagramable
-
The Farm Pancawati, HTM Terjangkau Cocok Buat Liburan Keluarga di Bogor
-
Cibalung Happy Land, Dari Berenang hingga Camping Dapat Dicoba di Sini
-
Curug Hordeng, Wisata Alam Dekat Pusat Kota untuk Liburan Akhir Pekan
-
Wisata Kebun Gowa, Tempat Liburan Affordable Cocok untuk Wisata Keluarga
Tag
Terpopuler
- Review dan Harga Skincare NAMA Milik Luna Maya: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- Nasib Pemain Keturunan Indonesia Cucu Sultan Kini Berstatus Pengangguran
- 5 Mobil Murah Mulai 10 Jutaan: Tampilan Mewah, Cocok untuk Keluarga
- Rahasia Kulit Sehat Dr Tompi: 3 Langkah Skincare yang Bisa Kamu Ikuti di Rumah
- 3 Motor Cruiser Murah Bertampang Ala Harley-Davidson: Gunakan Mesin V-Twin, Harga Setara Honda PCX
Pilihan
-
BYD Kembali Pangkas Harga, Bos GWM Geram: Bagaimana Kualitas Mobil Bisa Terjamin?
-
Nasib Miris Rafael Struick: Andalan Timnas Indonesia, Malah Dibuang Brisbane Roar
-
BREAKING NEWS! Persija Jakarta Tunjuk Eks MU Sebagai Pelatih
-
5 Rekomendasi Serum Vitamin C Terbaik: Cerahkan Kulit, Tameng Radikal Bebas
-
Karyawan PT Timah Bobol SDN 3 Mentok, Program AKHLAK Erick Thohir Dipertanyakan
Terkini
-
Revolusi Video! Google Rilis Veo 3, Bikin Video Realistis Cuma Modal Teks
-
Resmi! Empat RSUD di Kabupaten Bogor Berganti Nama Baru, Cek Daftarnya di Sini
-
Wajib Tahu! Jam Malam Pelajar di Cianjur Berlaku, Ada Pembinaan di Barak Militer
-
DANA Kaget Ratusan Ribu Langsung Masuk Dompet Digitalmu Malam Ini, Cek 2 Linknya
-
Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025