SuaraBogor.id - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais menanggapi pernyataan Gubernur Lemhannas Agus Widjojo terkait TNI bisa hancur jika memiliki partai politik.
Pernyataan itu dilontarkan kepada Gubernur Lemhannas Agus Widjojo, kaitan pernyataan 'sudah saatnya TNI memiliki partai politik'.
"Saya masih ingat beberapa kali Pak Agus (Widjojo) membicarakan tentang pemikirannya bahwa kata beliau 'mungkin sudah saatnya TNI menjadi sebuah partai politik'," kata Amien Rais di akun YouTube-nya, dikutip dari WartaEkonomi -jaringan Suara.com, Senin (1/11/2021).
Mantan Ketua MPR itu menegaskan jika TNI memiliki parpol maka demokrasi Indonesia akan hancur.
Baca Juga: KSAD Lepas Kunker Presiden, Kode Jokowi Jadikan Andika Perkasa Panglima TNI?
"Kalau TNI jadi parpol, langsung demokrasi Indonesia hancur, karena mana ada parpol sipil bisa bersaing, bisa menahan partai yang punya bedil dan peralatan tempur," ujarnya.
Politisi senior itu menekankan jika hal itu terjadi, maka hasil pemilu sudah bisa diramalkan dan pasti menang.
Menurut Amien, gagasan TNI menjadi parpol itu tidak masuk akal karena kebebasan sipil akan musnah.
"Rakyat yang beroposisi dianggap musuh, dan dapat dilenyapkan dan berbagai hal yang mengerikan lainnya," kata dia.
Menurut Amien Rais, jika hal itu terjadi, maka Indonesia menjadi negara totaliter yang sama sekali tidak mentoleransi adanya oposisi dan nilai-nilai kemanusiaanMenurut Amien Rais, jika hal itu terjadi.
Baca Juga: Belum Terima Supres Calon Pengganti Hadi, DPR: Posisi Panglima Tak Boleh Kosong Seharipun
Maka, Indonesia menjadi negara totaliter yang sama sekali tidak mentoleransi adanya oposisi dan nilai-nilai kemanusiaan.
Berita Terkait
-
Dongkol Anak Buah Bubarkan Demonstran Tolak UU TNI di DPR, Pramono Habis-habisan Marahi Satpol PP
-
Satpol PP Beberkan Alasan Bubarkan Aksi Tolak UU TNI di Depan Gedung DPR
-
Sudah Ada di Meja Presiden, Istana Pastikan Prabowo Bakal Teken UU TNI
-
Dianggap Merusak, Pamdal Bubarkan Massa yang Gelar Aksi Damai Dirikan Tenda di Gedung DPR
-
Jurnalis Juwita Diduga Diperkosa Sebelum Dibunuh, Denpomal Masih Tunggu Hasil Tes DNA Sperma
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Pria 23 Tahun Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Pintu Masuk Kota Wisata
-
35 Rumah Rusak dan 1 Warga Terluka Akibat Gempa di Bogor
-
Setelah Bogor, Giliran Cianjur Disisir! Dedi Mulyadi Beri Peringatan Keras
-
Kabar Pahit Untuk Warga Bogor Barat: Jalan Alternatif Impian Masih Jauh Panggang dari Api!
-
Ketua DPRD Bogor Tunggu Hasil Pemeriksaan Tim Saber Pungli Soal THR dan Pemotongan Kompensasi Sopir