SuaraBogor.id - Warga Bogor tentunya sudah tidak asing lagi dengan Jembatan Merah. Ternyata ada fakta menarik yang belum diketahui banyak orang, karena konon katanya jembatan ini dibangun dari susunan batu bata yang berwarna merah.
Julukan Jembatan Merah pun disematkan oleh Belanda sejak tahun 1880an dengan nama lain Rode Brug yang artinya Jembatan Merah.
Hal tersebut tertuang dalam caption unggahan @infobogor_news yang memperlihatkan penampakan Jembatan Merah dari masa ke masa.
Terlihat perbedaan yang cukup mencolok dari pemandangan Jembatan Merah tempo dulu dan saat ini. Suasana dan sekitaran Jembatan tempo dulu masih lengang bahkan sepi, dengan bangunan lama yang juga tak begitu banyak disekelilingnya, masih banyak pepohonan yang menjuntai.
Jembatan yang menghubungkan Jalan Kapten Muslihat, Jalan Merdeka dan Jalan Panaragan, Kota Bogor ini melintasi Sungai Cipakancilan.
Jembatan Merah adalah salah satu ikon bersejarah bagi Kota Bogor yang merupakan saksi perjuangan tentara BKR melawan Penjajah Belanda pada masa itu.
Para pejuang Indonesia memasuki Kota Bogor melalui jembatan ini untuk menyerang markas Tentara Belanda yang ada di Jalan Bantammerweg (Kini menjadi Jalan Kapten Muslihat).
Pada masa orde baru, jembatan merah juga pernah berubah warna saat persaingan antar tiga partai politik. Berubah menjadi warna kuning, hijau dan merah yang merupakan warna perwakilan dari ketiga partai politik.
Namun setelah runtuhnya rezim Orde Baru, warna jembatan ini dikembalikan keasalnya yakni berwarna merah.
Baca Juga: Daftar Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2022 dan 4 Berita Bola Terkini
Jembatan Merah kini telah berusia 134 tahun, berdiri kokoh membentang sepanjang 30 meteran dengan lebar kurang lebih 15 meter. Pada kedua sisi terdapat tulisan Jembatan dan Merah di sisi lainnya.
Pemandangan Jembatan Merah masa kini lebih dipadati masyarakat dan lalu lintas yang padat merayap.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Heboh 'Grebek Mesum' Pakansari Berbuntut Pidana: Pemkab Bogor Polisikan Kreator Video Kontroversial
-
Pelatih Belanda Soroti Kuota Pemain Asing Liga Indonesia, Desak PSSI Lakukan Ini
-
Prabowo Beri Peringatan Keras ke Gubernur dan Bupati Bogor: Kalau Gak Beres, Hati-hati Kalian
-
Deretan Fakta Menarik Jelang China Open 2025, Indonesia Punya Berapa Gelar?
-
Bongkar Aksi Mesum di Pakansari Berujung Petaka, Pemkab Bogor Siap Polisikan Konten Kreator
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Perlu Diparkir saat Lawan Malaysia
- Pemain Keturunan Rp225 Miliar Tolak Gabung Timnas Indonesia, Publik: Keluarga Lo Bakal Dihujat
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
Pilihan
-
FULL TIME! Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal, Malaysia Tersingkir
-
Spanduk-spanduk Dukungan Suporter Timnas U-23: Lari Ipin Lari Ada King Indo
-
Statistik Babak Pertama Timnas Indonesia U-23: Penyelesaian Akhir Lemah!
-
Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
-
Cahya Supriadi Tampil, Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Bank, AgenBRILink Ubah Desa Jadi Simpul Ekonomi
-
Misteri Peran Teroris Y di Bogor Terkuak, Densus 88: Menjabat Berbagai Posisi
-
Saat Dunia Terasa Runtuh, Ini Doa dan Amalan yang Menguatkan Hati Kala Ditimpa Musibah
-
Didukung Prabowo, Ini 3 Keunggulan Koperasi 'Singkong' Hambalang
-
Baru Menjabat, Kapolres Bogor Langsung Ditodong PR Klasik Macet Puncak oleh Ketua DPRD