SuaraBogor.id - Polisi berhasil meringkus Abdul Latief terduga pelaku penyiraman air keras ke istrinya sendiri yakni Sarah (21) hingga meninggal dunia pada Sabtu (20/11/2021) malam di Jakarta.
Kasat Reskrim Polres Cianjur, AK Septiawan Adi mengatakan, motif pelaku menyiramkan air keras ke istrinya karena cemburu. Sehingga, terjadi pertengkaran hebat di antara keduanya.
“Motif awal yang bersangkutan itu cemburu dengan korban. Karena terduga pelaku orangnya cemburuan, sehingga terjadi percekcokan dengan korban,” kata dia kepada CianjurToday -jaringan Suara.com, Minggu (21/11/2021).
Akhirnya, pelaku naik pitam dan menyiramkan air keras kepada tubuh istri yang baru ia nikahi 1,5 bulan itu.
“Terduga pelaku akhirnya menyiramkan air keras yang dibeli terduga pelaku kepada korban,” ucapnya.
Diketahui pelaku ditangkap pada Sabtu (21/11/2021) saat hendak melarikan diri dari Indonesia ke Timur Tengah di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Korban meninggal dunia setelah dirawat secara intensif di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung. Ia mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh dan memar di bagian wajah.
Adi membenarkan penangkapan tersebut. Ia menjelaskan, pihaknya telah mendapatkan informasi bahwa ia mencoba melarikan diri ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
“Awalnya kami mendapat informasi pelaku melarikan diri ke Bandara Soekarno Hatta, kami langsung berangkat dan berkooprdinasi dengan pihak bandara untuk memblokir penerbangan dan mengamankan tersangka tersebut,” ujar dia.
Akan tetapi, Adi menjelaskan, pihaknya belum menentukan pasal yang akan dikenakan terhadap pelaku.
“Kalau pasal kami masih dalam pemeriksaan dan menunggu proses otopsi korban,” tutup dia.
Baca Juga: WNA Timur Tengah Penyiram Air Keras ke Istrinya Ditangkap di Bandara saat akan Kabur
Berita Terkait
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Potret Presiden Prabowo Musnahkan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp29,37 Triliun
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Bukan Cuma Puncak! Pamijahan Tawarkan Paket Komplet Adventure dan Instagenic di Bogor
-
Detik-detik Tegang di Pasar Parung: 15 Mobil Ormas Menyerbu Kantor Pengelola, Ini Kronologinya
-
Drama Penyegelan Berakhir! KLH Cabut Sanksi, Eiger Adventure Land Puncak Hidup Lagi, Tapi Ada...
-
Detik-Detik Kades Cikuda Agus Sutisna Jadi Tersangka Korupsi: Apa Saja 5 Dosa Besarnya?
-
Kades Agus Sutisna Langsung Dicopot dari Jabatan Usai Jadi Tersangka Korupsi