SuaraBogor.id - Bagi masyarakat atau pengendara yang akan melewati jalur Puncak Bogor hingga ke Cianjur, Jawa Barat agar berhati-hati dan tetap waspada.
Saat ini wilayah Puncak Bogor dan Cianjur rawan longsor dan pohon tumbang, yang diakibatkan hujan deras terus turun setiap hari dengan intensitas lama.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Mangku Anom saat dihubungi mengatakan, selama musim hujan di jalur utama Cianjur, mulai dari Perbatasan Cianjur-Bogor, Cianjur-Sukabumi, dan Cianjur-Bandung, serta sepanjang jalur selatan rawan terjadi bencana alam longsor dan pohon tumbang.
"Meski saat ini belum ada laporan bencana alam yang terjadi di sepanjang jalur utama Cianjur, kami tetap mengimbau warga untuk hati-hati dan waspada saat melintas, terutama ketika hujan turun deras yang membuat landasan jalan menjadi licin dan rawan terjadi kecelakaan dan bencana," katanya, mengutip dari Antara.
Saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memasang papan peringatan di sejumlah titik yang terkenal rawan bencana, seperti di kawasan Puncak Pass, Ciloto-Puncak, Babakan Cisarua-Sindanglaya, dan sepanjang Jalur Cugenang-Cipanas-Cianjur.
Bahkan setiap akhir pekan, katanya, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya menyiagakan anggota di sejumlah titik rawan, termasuk melibatkan jajaran polsek guna mengawasi dan memantau agar cepat melakukan penanganan jika terjadi bencana.
Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Labis mengatakan hingga satu pekan ke depan sesuai prediksi BMKG, curah hujan masih tinggi terjadi di sebagian besar wilayah Cianjur, sehingga rawan terjadi bencana longsor dan banjir, termasuk di jalan utama Cianjur.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Polres Cianjur terkait sejumlah titik rawan bencana mulai dari Puncak Pass hingga selatan Cianjur. Kami sudah meminta dinas terkait menyiagakan alat berat sehingga saat landasan jalan tertutup dapat segera kembali dibuka," tutupnya.
Baca Juga: Prajurit TNI di Subang Datangi Rumah-rumah Warga di Malam Hari
Berita Terkait
-
Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
Longsor Tutup Jalan Trans Sulawesi di Gorontalo
-
Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Viral! Purbaya Buka Suara Praktik 'Tutup Kasus' di Lembaga Pemerintah
-
Dukungan Netizen Membanjiri Usai Menkeu Purbaya Tolak Masuk Parpol: Jangan Mau Diatur!
-
Bukan Marah, Tapi Karena Cinta: Deddy Corbuzier dan Sabrina Cerai, Alasannya Bikin Publik Bingung
-
Pasca Atap Ambruk, Rudy Susmanto Evaluasi Total Infrastruktur Sekolah
-
Rp100 Miliar Jalan Tol Tambang Bogor: Rudy Susmanto Dorong Proyek Kilat, Target Tuntas Sebelum 2027