SuaraBogor.id - Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat sempat di status Siaga 3, Senin (29/11/2021). Menurut Kepala Bendung Katulampa Abdi Sudirman, Bendung Katulampa sempat mengalami peningkatan debit air hingga 100 cm setelah hujan deras mengguyur hampir di seluruh wilayah Bogor.
Debit air di status Siaga 3 tersebut diketahui dapat menyebabkan banjir di Wilayah DKI Jakarta.
"Pagi sampai siang tadi debit masih aman atau normal. Tapi hujan deras siang menjelang sore menjadi siaga 3, sekarang sudah turun lagi jadi siaga 4," kata Andi, mengutip Antara, Senin (29/11/2021).
Abdi Sudirman mengatakan, peningkatan debit air di Sungai Ciliwung yang diukur di Bendung Katulampa terjadi karena hujan deras cukup merata di wilayah Bogor, termasuk sekitar hulu sungai di Kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Naiknya debit air lanjut Abdi, terjadi mulai pukul 15.00 WIB yang meningkat dari status normal di ketinggian 50 cm berangsur menjadi 60 cm dalam beberapa menit.
Selanjutnya, 45 menit kemudian tepatnya pukul 15.45 WIB air sudah mencapai 90 cm yang berarti siaga 3.
Debit terus meningkat hingga 100 cm dengan status masih siaga 3 pada pukul 16.15 WIB.
Namun, pada pukul pada pukul 17.00 WIB debit air Sungai Ciliwung itu sudah mulai turun menjadi 70 cm atau siaga 4.
Andi menjelaskan perjalanan air Sungai Ciliwung dari Bogor akan tiba di Jakarta sekitar 10 sampai 12 jam yang tetap perlu diwaspadai warga di sana.
Baca Juga: Singgung Ibu Kota Baru, Anies Harap Formula E Bisa Bikin Jakarta jadi Pusat Perekonomian
Ia juga mengingatkan perlu waspada terhadap curah hujan yang masih tinggi di wilayah Bogor, khususnya sumber air di kawasan hulu.
"Sekarang terus turun, tapi derasnya air siaga tiga tadi tetap akan sampai ke Jakarta sekitar malam hari," kata dia.
Tag
Berita Terkait
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Penyebab hingga 3 Cara Mengatasi Water Hammer Motor Pasca Nekat Terjang Banjir
-
Puteri Indonesia Saira Saima Hampir Diculik Driver Taksi Online: Lompat Keluar Mobil Malem-Malem!
-
Transportasi Jakarta Makin Nyaman, Pramono Resmikan Layanan Kesehatan di Stasiun MRT
-
5 Rekomendasi Mobil Anti Banjir di Bawah Rp 100 Juta untuk Keluarga, Tinggi Aman Tak Takut Genangan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Bukan Cuma Puncak! Pamijahan Tawarkan Paket Komplet Adventure dan Instagenic di Bogor
-
Detik-detik Tegang di Pasar Parung: 15 Mobil Ormas Menyerbu Kantor Pengelola, Ini Kronologinya
-
Drama Penyegelan Berakhir! KLH Cabut Sanksi, Eiger Adventure Land Puncak Hidup Lagi, Tapi Ada...
-
Detik-Detik Kades Cikuda Agus Sutisna Jadi Tersangka Korupsi: Apa Saja 5 Dosa Besarnya?
-
Kades Agus Sutisna Langsung Dicopot dari Jabatan Usai Jadi Tersangka Korupsi