SuaraBogor.id - Calo pekerja migran Indonesia atau PMI di Kabupaten Cianjur marak, hal itu dibenarkan oleh Bupati Cianjur Herman Suherman.
Banyaknya wargra Cianjur yang mau diajak bekerja di luar negeri itu dikarenakan melalui jalur tidak resmi.
Herman meminta, untuk mengawasi dan mencegah warga yang ingin bekerja ke luar negeri melalui jaringan ilegal.
Pengawasan ini, kata Herman, harus dilakukan mulai dari tingkat RT hingga RW.
Baca Juga: Damkar Cianjur Catat 99 Kasus Kebakaran, Satu Orang Meninggal, Kerugian Capai Miliaran
“Kami mendorong Ketua RT dan RW untuk melakukan pengawasan keberadaan calo PMI di Cianjur ini,” katanya, mengutip dari Ayobandung -jaringan Suara.com, Senin (13/12/2021).
Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Cianjur, Endan Hamdani menuturkan, sangat sulit untuk mencegah masyarakat untuk berangkat ke negara Timur Tengah.
“Memang pengawasan dan menindaklanjuti para calo PMI di Cianjur ini lumayan sulit, karena mereka bekerja dengan cara langsung menemui orangnya,” tutur Endan Hamdani.
Namun sesuai dengan arahan Bupati Cianjur, Endan mengimbau agar para Kepala Desa untuk mengaktifkan peran RT RW untuk mengawasi keberadaan calo PMI di Cianjur.
“Sangat penting dan strategis peran RT dan RW dalam mempersempit gerak calo PMI di Cianjur khususnya di perkampungan,” tutupnya.
Baca Juga: Ratusan Pelajar Jogja Berulah di JJLS Dihukum, Nikita Mirzani Sindir Keluarga Ahmad Dhani
Berita Terkait
-
Toyota Alphard Angkut Rokok Ilegal Diserahkan ke Kejaksaan
-
Apple Berencana Tambah Investasi Rp 1,5 Triliun demi Jualan iPhone 16 di Indonesia
-
Donald Trump Bakal 'Babat Habis' Imigran Ilegal
-
Ciri-ciri Pinjol Ilegal yang Harus Dihindari
-
Mau Mengadu Nasib ke Negeri Jiran? 4.000 Warga NTB Bisa Jadi PMI, Buruan Daftar
Terpopuler
- Viral Maling Motor Beri Tips Agar Honda BeAT dan Vario Tak Dimaling
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
- Respons Geni Faruk Terima Hadiah dari Dua Menantu Beda 180 Derajat, Aurel Hermansyah Dikasihani
- Timnas Indonesia Ditinggal Pemain Naturalisasi Jelang Lawan Arab Saudi, Siapa Saja?
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
Pilihan
-
Perbandingan Harga Pasaran Marselino Ferdinan vs Ole Romeny, Marceng Seharga 1 Tesla Cybertruck, Ole Bisa Beli 5
-
Selain Marselino Ferdinan, Ini 3 Selebrasi Ikonik Pemain Indonesia: Gaya Suster Ngesot
-
Evaluasi Negatif, Kereta Tanpa Rel di IKN Dihentikan
-
Bikin Iri! Gaji dan Tunjangan Lulusan D3 dan D4 STAN Tembus Jutaan Rupiah?
-
Mendag Ancam Distributor Minyak Goreng MinyaKita yang Jual di Atas HET
Terkini
-
Kemenhub Siapkan Skema untuk Entaskan Kemacetan Puncak: Mulai dari Tol Caringin-Cisarua hingga Jalan Layang
-
Bayu - Kang Mus Sebut Ada Pemotongan Bantuan di Sektor Kebudayaan Hingga 50 Persen
-
Debat Terakhir Pilbup Bogor, Rudy Susmanto: Kita Butuh Pemimpin Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi
-
Sosialisasikan Raperda P4GN, DPRD Kota Bogor Tampung Aspirasi Warga
-
Dari Lapangan Hijau ke Ruang Debat, Hati Rudy Susmanto 'Terbelah'