SuaraBogor.id - Yaya Suhendar terpaksa tinggal di emperan masjid dan saat ini terpaksa diam di teras Masjid Jami Al-Ikhlas Kampung Sipon, Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur.
Nasbi yang dialami kakek Yaya itu, cukup membuat simpati dan perhatian masyarakat serta netizen Cianjur. Minggu (19/12/2021)
Kekek yang berusia 64 tahun itu, mengaku dirinya sudah hidup sebatang kara selama empat tahun, ketika menderita rabun mata dan tak bisa lagi mencari nafkah berjualan es cingcau di Sukabumi, untuk menghidupi istri dan anaknya.
Penyakit rabun mata dia derita karena mengidap diabetes. Merasa tak ada yang memperhatikan lagi, Kakek Yaya terpaksa pergi dari Sukabumi dengan berjalan kaki tertatih-tatih menggunakan tongkat.
Baca Juga: Penampilan Rapi Pakai Peci Masuk Masjid, Ternyata Pencuri Uang Kotak Amal
Masih tanpa tujuan, emperan toko dan masjid menjadi atap tempatnya berlindung selama bepergian.
Kakek Yaya selalu berkata ingin pulang ke kampung halamannya di Haurwangi, Kabupaten Cianjur. Namun, ternyata di sana sudah tak ada lagi sanak keluarga yang dikenali.
Dalam perjalanan, kakek Yaya, kerap mendapat perlakuan kasar seperti diusir dari emperan toko karena tokonya mau buka di pagi hari.
Beruntung, saat berada di masjid Al Ikhlas, dirinya sedikit menemukan kedamaian, karena masjid yang dibangun warga Bandung ini warganya ramah-ramah. Bahkan, Kakek Yaya betah, dan kini sudah delapan bulan dirinya tinggal di masjid tersebut.
Sehari-hari, Kakek Yaya tidak diam, dirinya bertugas mengumandangkan adzan di masjid Al Ikhlas setiap waktu salat tiba. Agar tak terlalu membebani warga soal makan dan minum, Kakek Yaya, rutin berpuasa.
Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Foto Pohon Natal Dipasang di Dalam Masjid, Benarkah?
Hidup yang memprihatinkan Kakek Yaya itu, membuat seorang tokoh dan masyarakat di Desa Haurwangi, cukup merasa iba dan pritahtin atas nasib Kakek Yaya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
5 Masjid Bersejarah di Medan Kini Tampil Lebih Menarik untuk Wisata Religi
-
24 Tahun Jadi Honorer, Kakek Ini Resmi Jadi ASN, Tahun Depan Langsung Pensiun
-
Contoh Proposal Permohonan Qurban 2025 di Masjid, Lengkap dengan Anggaran
-
Berikan Kenyamanan Masyarakat Beribadah Dengan Karpet Bersih, Merupakan bentuk kepedulian Pegadaian
-
Kagum Sedari Dulu, Habib Jafar Nobatkan Paus Fransiskus Sebagai Pejuang Kemanusiaan
Terpopuler
- Selamat Datang Shin Tae-yong! Tak Sabar Bertemu di Bali Jelang TC Timnas Indonesia
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
- Selamat Datang Mauro Zijsltra! Mau Sumpah WNI Timnas Indonesia Debut di Tim Senior FC Volendam
- 7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB Terbaik Mei 2025
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
-
Bawa Inter Milan ke Final, Bek Berdarah Jawa Ini Luapkan Emosi
-
Simone Inzaghi Masterclass: Dibalik Remontada Inter Milan Singkirkan Barcelona
-
Boy Thohir Borong 46,8 Juta Lembar Saham MBMA
-
Mobil Listrik Polytron G3 Diluncurkan: Harganya di Bawah Rp 300 Juta, Baterai Pakai Sistem Sewa
Terkini
-
KRL Tabrak Mobil Boks di Bojonggede, Lalin Kereta Bogor-Jakarta Terganggu
-
Bupati Bogor Pangkas Anggaran Tak Penting Rp717 Miliar, Untuk Apa Saja?
-
Bogor Jadi Laboratorium Nasional! Cak Imin Luncurkan Jurus Ampuh Atasi Kemiskinan dan Masalah Sosial
-
Ini 3 Link Dana Kaget Terbaru 6 Mei 2025, Jangan Sampai Terlewat!
-
Wow! Pejabat Bogor Pamer Mobil Dinas Baru, Suzuki Jimny Harga Setengah Miliar