SuaraBogor.id - Warga Cianjur akan melewati wilayah Cianjur Selatan, Jawa Barat kini sudah bisa melewati jalan utama, yang sebelumnya tertutup akibat material longsor beberapa waktu lalu.
Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Labis mengatakan, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap hati-hati saat melewati jalan tersebut.
"Menjelang pagi alat berat yang datang, langsung menyingkirkan material longsor yang menutup jalur utama penghubung antar kecamatan di wilayah selatan Cianjur, sedangkan tim gabungan berusaha menyingkirkan pohon berbagai ukuran yang terbawa longsor," katanya.
Ia menjelaskan, meski belum tuntas, alat berat dibantu petugas gabungan, masih berusaha membersihkan sisa material longsor berupa lumpur dan batu kerikil agar tidak menyebabkan kecelakaan bagi pengendara yang melintas, namun arus kendaraan sudah dapat melintas dari kedua arah.
Baca Juga: 6 Makanan Khas Sulawesi Selatan yang Lezatnya Bikin Ketagihan
"Untuk saat ini, arus kendaraan dari kedua arah sudah dapat melintas, meski di lokasi longsor laju kendaraan tersendat karena alat berat masih bekerja membersihkan sisa longsoran. Harapan kami, hari ini proses pembersihan tuntas dan segera dilakukan penanganan tebing yang longsor," katanya.
Pihaknya tetap mengimbau pengendara yang melintas di sepanjang jalur utama wilayah selatan Cianjur, untuk ekstra hati-hati dan waspada karena curah hujan masih tinggi dengan intensitas lama, sehingga dapat menyebabkan terjadinya bencana alam.
"Kami imbau pengguna jalan untuk tidak berhenti di daerah rawan bencana karena di sepanjang jalur selatan terdapat tebing tinggi yang rawan longsor dan tidak memarkir atau berhenti di bawah pohon yang rawan tumbang," katanya.
sebelumnya jalur menuju wilayah selatan Cianjur, tepatnya di Kecamatan Sukanagara-Pagelaran, lumpuh sementara karena tertutup longsor setinggi 5 meter, tidak ada korban jiwa atau kerugian materiil dalam peristiwa tersebut, namun arus kendaraan terhenti total selama beberapa jam. [Antara]
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan dan Sekitarnya Senin 27 Desember 2021
Berita Terkait
-
Mengejutkan! 176 Titik Tambang Ilegal Teridentifikasi di 17 Wilayah Jabar
-
Kualifikasi Piala Asia U-23, Tuah Tuan Rumah dan Aroma Dendam Korsel
-
Longsor Tambang Galian Gunung Kuda, Korban Meninggal Bertambah Jadi 17 Orang
-
Buntut Longsor Tambang Batu Cirebon, DPR Desak Hal Ini ke Pemerintah
-
Delapan Korban Longsor Gunung Kuda Diduga Masih Tertimbun, Polri Kerahkan Anjing Pelacak
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
Penampakan Tembok Penahan Tanah Batutulis Miring 60 Derajat Bikin Warga Bogor Resah
-
3 Kode Redeem MLBB Aktif Juni 2025, Buruan Klaim!
-
Kisah Inspiratif Ogata: Dulu Trauma Pengamen, Kini Kembali Mencintai Bogor
-
Rebutan! 6 Link DANA Kaget Ratusan Ribu Tersedia Malam Ini, Klaim Sebelum Ludes
-
Horor di Exit Tol Sentul Bogor, Mobil Ringsek Tak Berbentuk