SuaraBogor.id - Lapak 140 Pedagang Kaki Lima (PKL) di bibir Kalibaru, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, dibongkar oleh Satpol PP Kota Bogor, Kamis 20 Januari 2022.
Camat Bogor Timur Rena De Frina mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kota Bogor sudah melayangkan surat teguran beberapa kali kepada pemilik lapak yang berdiri di daerah aliran sungai Kalibaru. Sehingga, dilakukannya pembongkaran lapak oleh tim gabungan Satpol PP Kota Bogor.
“Dari 140 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di bongkar dengan alat secara manual, bahkan ada juga yang sudah membongkar sendiri,” kata Camat Bogor Timur Rena De Frina.
Sempat terjadi ketegangan saat petugas satpol pp membongkar salah satu lapak konter handphone. Pemilik lapak sempat memaki-maki petugas yang mengeluarkan barang milikinya. Dan meminta keadilan serta ganti rugi jika lapaknya di bongkar.
“Pasalnya ia berdalih tanah yang digunakan beli dari warga. Bahkan, dirinya mengaku sering membayar pajak bumi dan bangunan,” ujarnya.
Meski demikian, petugas Satpol PP Kota Bogor tetap melaksanakan pembongkaran dengan cara yang humanis.
Disisi lain, pemilik lapak konter handphone saat pembongkaran yang masih bertahan mengucapkan kata-kata kecewanya.
“Pembongkaran lapak ini harus ada solusinya atuh, jangan seperti ini. Masa kaya ayam saya diusir-usir. Saya bukan binatang tapi saya manusia,” ucap pemilik lapak konter handphone sambil mengeluarkan air mata.
Baca Juga: PDIP Beri Restu Gibran Rakabuming sebagai Pengganti Ganjar Pranowo, tapi...
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Guncangan M 2,3 di Bogor Pagi Kemarin, Ini Penjelasan BMKG tentang Kekuatan Sebenarnya
-
Inilah Jam-Jam Penentu One Way di Puncak 5 Oktober 2025, Jangan Sampai Rencana Liburan Anda Hancur!
-
Puncak Membara! Warga Korban PHK Siap Gugat Presiden, Janji Menteri Hanif Faisol Cuma Angin Surga?
-
Mengapa Truk Box Itu Gagal Menanjak? Misteri Penyebab Rem Blong di Tanjakan Ciampea Renggut Nyawa
-
Bentrok Kepentingan Tanah Desa vs Utang BLBI, Mendes Yandri Desak Keputusan Berani Pemerintah