SuaraBogor.id - Bupati Bogor Ade Yasin merombak susunan pejabat eselon IIB yang sebagian besar menduduki kursi kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat.
"Semoga dengan dilantiknya para pejabat yang baru kinerja perangkat daerah dapat lebih ditingkatkan, sinergi dan kolaborasi semakin efektif," ungkap Ade Yasin usai pelantikan pejabat di Sekretariat Daerah (Setda), Cibinong, Bogor, Selasa.
Ia melantik tujuh pejabat eselon IIB yang terdiri dari kepala dinas, kepala badan, staf asli, serta asisten pemerintahan. Pertama, Asnan menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, dari sebelumnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup.
Kedua, Ade Yana Mulyana menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dari sebelumnya Kepala Dinas Perhubungan. Ketiga, Agus Ridhallah menjadi Kepala Dinas Perhubungan dari sebelumnya Kepala Satuan Polisi Pamongraja. Keempat, Ma'mur menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dari sebelumnya Kepala Dinas Pemadam Kebakaran.
Baca Juga: Nurul Arifin Ungkap Pembicaraan Terakhir Maura Magnalia Madyaratri: Aku ke Bali atau Nggak ya
Kelima, Arman Jaya menjadi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dari sebelumnya Staf Ahli Bidang Pemerintahan. Keenam, Zulkifli menjadi Asisten Adiminstrasi dari sebelumnya Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM.
Ketujuh, Irwan Purnawan menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM dari sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
Ade Yasin menyebutkan rotasi tersebut sengaja dilakukan sebelum mengisi kursi eselon IIB yang kosong lantaran ada beberapa pejabat yang pensiun sejak tahun 2021.
"Assessment (proses penilaian dalam rotasi pejabat) ini sebenarnya sudah dilakukan sejak Desember 2021, tapi di (pemerintah) pusatnya agak lama. Sehingga baru Januari ini dilantik," kata Ade Yasin.
Menurutnya, dalam waktu dekat ia akan membuka lelang jabatan atau open bidding untuk mengisi empat kursi esselon IIB yang kosong, yaitu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Ketahanan Pangan, dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.
Baca Juga: Penangguhan Penahanan Bahar bin Smith Ditolak, Polda Jabar Beri Alasan Seperti Ini
Namun, sebelum ia melantik mereka yang lolos dalam lelang jabatan, dirinya akan merotasi Ade Jaya yang kini duduk di kursi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah menjadi Kepala Inspektorat.
"Sebab pejabat yang menempati jabatan tersebut (Kepala Inspektorat) harus orang yang cukup senior," terangnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Gaji Istri Razman Arif Nasution yang Punya Jabatan Prestisius di Langkat, Kekayaannya Ikut Jadi Sorotan
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ini Jabatan Prestisius Istri Razman Arif Nasution di Kabupaten Langkat, Jumlah Kekayaannya Gak Main-Main
-
Gubernur Bengkulu Jadi Tersangka, KPK Sebut Rohidin Mersyah Palak Kepala Dinas Untuk Dana Pilkada
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kereta Api Bawa Berkah, Pemkab Bogor dan KAI Jalin Kerja Sama Kembangkan Kawasan
-
Hasil Quick Count Pilkada Depok: Supian Suri-Chandra Rahmansyah Unggul 54,5 Persen
-
Akui Kekalahan, Mantan Ajudan Iriana Jokowi Ucapkan Selamat kepada Dedie A Rachim
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?