SuaraBogor.id - Seorang siswa SMPN 1 Cibinong terkonfirmasi positif Covid-19 sejak dua hari lalu. Akibatnya pembelajaran tatap muka (PTM) SMPN 1 Cibinong diliburkan selama sepekan.
Kabar tersebut juga dibenarkan oleh Bupati Bogor Ade Yasin yang menyebut salah satu siswa SMPN 1 Cibinong terpapar Covid-19 san saat ini sedang isolasi. Kata Ade, upaya meliburkan siswa dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 setelah menerima laporan 30 orang yang menjalani tracing negatif.
“Jadi yang kena positif (COVID-19) satu. Yang sudah dites tracking teman-temannya sekitar 30 orang itu negatif,” kata Ade Yasin, Kamis (27/1/2022).
Sementara guru, teman- teman yang berada di kelas berbeda, dan beberapa petugas lainnya di anggap tidak termasuk kedalam daftar orang-orang yang kontak erat dengan pasien.
“Yang kontak erat ya gurunya yang ngajar hari itu. Kalau beda kelas kan dianggap tidak kontak erat,”ucapnya.
Ade mengatakan hingga saat ini diduga pasien masuk dalam katagori Orang Tanpa Gejala (OTG) dan belum dapat di identifikasi siswa tersebut terpapar Covid-19 dari mana.
“Belum, masih Covid-19 biasa kayaknya. Karena OTG kan,”tuturnya.
“Ini siswa ya, belum tentu dia tertular di sekolah. Bisa saja dari keluarganya kerja atau teman mainnya di luar atau apa. Makanya kita kan karena dia adanya di sekolah SMPN 1 (Cibinong), makanya kita tracking di SMP itu. Khawatir penyebarannya di situ. Tapi kan kenanya belum tentu di situ. Karena cuma dia sendiri gitu. Kalau kena di sekolah kan bisa banyak,” tambahnya.
Kontributor : Devina Maranti
Baca Juga: Kim Chae Hyun dan Seo Young Eun Positif Covid-19, KEP1ER Hentikan Jadwal
Tag
Berita Terkait
-
Melek Teknologi, 90.000 Siswa Indonesia Akan Mendapat Pelatihan Keterampilan Digital
-
Buah Hati Jalani Pengobatan Thalasemia, Program JKN Jadi Harapan Vinne
-
Warga Bogor Ceritakan Detik-detik Rasakan Getaran Gempa di Darat Bekasi
-
Cara Simulasi Tes Kemampuan Akademik (TKA) Pusmendik Kemendikdasmen untuk Siswa
-
Pemerintah Siapkan Rp 57,7 Triliun untuk Program 3 Juta Rumah
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
DPRD Kota Bogor Tuntaskan Pembahasan KUA-PPAS 2026 di Tingkat Komisi
-
Sosialisasikan Raperda Ekraf, DPRD Kota Bogor Dorong Kebangkitan Industri Kreatif
-
Dendam 15 Tahun Akibat Sepak Bola: Tragedi Berdarah di Jasinga, Satu Warga Tewas Ditusuk Parang
-
Gebrakan dari Hambalang, Sinyal Keras Perang Terbuka Lawan Mafia Tambang
-
Babak Baru Kasus Fitnah Jusuf Kalla: Divonis 1,5 Tahun, Silfester Matutina Lawan Balik Lewat PK