SuaraBogor.id - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan munculnya seorang pendeta meminta kepada Kemenag untuk menghapus 300 ayat alquran. Hal tersebut diungkapkan pendeta Saifuddin Ibrahim.
Dia juga tidak terima disebut sebagai penista Agama Islam usai menyerukan kepada Kemenag menghapus 300 ayat dalam Al-Quran.
Karena tidak terima disebut penista agama, dia menyebut jika dirinya adalah pendukung Presiden Joko Widodo dan NKRI.
Menanggapi pernyataan Saifuddin yang menyebut jika dirinya pendukung Presiden Jokowi dan NKIRI usai disebut penista agama, lantas salah satu pegiat media sosial, Maudy Asmara mempertanyakan pernyataan Pendeta Saifuddin.
Narasi kritikan Maudy Asmara diposting melalui media sosial Twitter di akun pribadinya @Mdy_Asmara1701 sebagaimana dilihat pada, Kamis 17 Maret 2022.
“Apa maksudnya nih? Supaya gak ada yang berani tangkap?, cuit Maudy Asmara, mengutip dari Terkini -jaringan Suara.com, Kamis (17/3/2022).
Sebelumnya, Pendeta Saifuddin merasa kecewa dengan pernyataan Menko Polhukam, Mahfud MD yang menyebut dirinya menistakan Agama Islam.
Pendeta Saifuddin mengatakan jika dia hanya mengusulkan kepada Kemenag untuk menghapus 300 ayat dalam Al-Quran.
Dari pernyataannya itu kemudian mendapat respon dari Mahfud MD dan menyebut jika Pendeta Saifuddin telah menistakan Agama Islam, karena menurut Mahfud MD ayat dalam Al-Quran itu sebanyak 6.666 ayat dan tidak boleh dihapus satu ayat pun, sementara Pendeta Saifuddin mengusulkan untuk menghapus 300 ayat maka Mahfud MD menyatakan itu sebagai penistaan Agama Islam.
Pendeta Saifuddin yang saat ini berada di Amerika Serikat menyebut jika yang seharusnya menjawab usulan darinya adalah Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas bukan Menko Polhukam yang secara jabatan lebih tinggi dari Kemenag.
Tag
Berita Terkait
-
Usai Mahfud MD Koar-koar, Bareskrim Mulai Usut Video Pendeta Saifuddin Minta Menag Hapus 300 Ayat Alquran
-
Kisah Pengusaha Tionghoa Chong Bunty Masuk Islam di Malam Lailatul Qadar, 2 Kali Pindah Agama
-
Namanya Disebut Soal Hapus Ayat Al Quran, Menag Yaqut Mengaku Tak Kenal Pendeta Saifuddin Ibrahim
-
Tujuan Ritual Kendi Nusantara di Bongkar Tony Rosyid, Katanya Ada Pesan dari Jokowi ke Investor IKN
-
Pendeta Saifuddin Ibrahim Klaim Sering Ketemu Menag Yaqut, Kemenag Tegas Membantah
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Bingung Cari Kado Ultah Anak? Ini Ide Kado Terbaik yang Edukatif dan Menyenangkan untuk Si Kecil
-
Lampaui Target KPR Subsidi, Prabowo: Maruarar Tunjukkan Perubahan Pola Kerja Pejabat Indonesia
-
Aksi Demo Warga Bogor Minta Tambang Tetap Buka, Publik Menduga Ada 'Penumpang Gelap' di Balik Massa
-
Momen Presiden Prabowo Resmikan Akad Massal 26 Ribu KPR FLPP di Cileungsi Bogor
-
Kontroversi Kartu Pers Jurnalis CNN Indonesia Dicabut, Apa Kata Mensesneg?