SuaraBogor.id - Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun membongkar hubungan antara Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dengan PDIP.
Untuk diketahui, PDIP belakangan ini terus melontarkan kritikan kepada Pemerintah Joko Widodo (Jokowi), padahal merupakan pengusung pemerintah.
Tidak hanya itu, PDIP juga turut melakukan kritikan kepada kinerja menteri khususnya kepada Luhut.
"Ini menunjukkan hubungan yang sangat tidak mesra, bahkan seperti musuh bebuyutan dengan PDIP dan Megawati," ujarnya dikutip dalam kanal YouTube Refly Harun, Senin (18/4/2022).
Baca Juga: Minta Menteri Ngotot Nyapres Mundur, Mardani PKS: Pak Jokowi Perlu Pembantu yang Fokus Urus Rakyat!
Oleh karena itu, Refly mengatakan dari awal sudah jelas terlihat bahwa PDIP dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak endorse Luhut untuk berada di lingkaran kekuasaaan.
"Masalahnya, hubungan Luhut dengan Jokowi jauh lebih dekat dan intim dibandingkan hubungan Jokowi dengan PDIP atau Megawati," katanya.
Refly memaparkan ada kemungkinan Jokowi harus cium tangan dengan Megawati dan elite PDIP lain. Sebab, Jokowi dianggap hanya sebagai petugas partai. Di pihak lain, mungkin Jokowi lebih dianggap sebagai presiden Republik Indonesia.
"Paling tidak, dengan Luhut, Jokowi dianggap sebagai kolega. Saya tak melihat gestur Luhut yang menjadikan Presiden Jokowi sebagai atasan," tuturnya.
Salah satu contohnya adalah Luhut masih sempat memegang telepon genggam saat Jokowi tengah berpidato.
Baca Juga: Hadiah dari Presiden Jokowi: Anak dan Remaja Boleh Mudik Tanpa Tes Antigen dan PCR
"Hanya menteri-menteri khusus yang berani angkat handphone begitu," paparnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta: Rekam Jejak Kuncinya!
-
Di Depan RK, Jokowi Sebut Berbagai Persoalan Jakarta Sudah Mulai Teratasi
-
Ikut Kampanye Ahmad Luthfi, Cara Salim Raffi Ahmad ke Jokowi Jadi Sorotan: Sebegitunya Nyembah..
-
Jokowi Bertemu Ridwan Kamil di Kemayoran Disambut Artis hingga Influencer, Siap Jadi Jurkam?
-
Sibuk Urus Pilkada, Jokowi Disarankan Netral dan Jadi Guru Bangsa
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
Jadi Sorotan Khusus, Pemkab Bogor Pantau Pilkada di 7.908 TPS Lewat Ini
-
Hasil Survei Pilkada Bogor, Pengamat Bicara Soal Peluang Paslon Atang-Annida
-
Detik-detik Menegangkan! Granat Aktif Gegerkan Warga Bogor, Ditemukan di Lemari Rumah
-
Elektabilitas Pasangan Dedie - Jenal Tertinggi di Pilkada Bogor, Tingkat Kemantapan Pemilih Capai 71 Persen
-
Pemkab Bogor dan KPU Distribusikan Logistik Pilkada ke 40 Kecamatan