SuaraBogor.id - Sebuah video viral di media sosial, salah seorang warganet yang menyampaikan informasi adanya penyekatan mudik Lebaran 2022 di titik mudik, tepatnya Tol Lampung arah Jawa maupun Sumatera bikin amarah netizen kembali memuncak.
Video viral itupun diunggah pemilik akun Tiktok @kiply_msj yang telah disaksikan oleh 1,6 juta pengguna laman tersebut.
Postingan ini bahkan telah dibagikan ulang sebanyak 10,5 juta kali.
Dalam video rekaman telepon genggam salah seorang warganet tersebut menginfokan mengenai adanya penyekatan di Tol Lampung bagi para pemudik baik yang berasal dari Jawa menuju Sumatera maupun sebaliknya.
Baca Juga: Dedol Email karo Kabeh Tulisan neng Njerone: Fenomena Penulis Karbitan
"Sekilas info buat pemudik, yang dari arah Sumatera mau ke Jawa dan arah Jawa mau ke Sumatera khususnya di Tol Lampung ada penyekatan surat vaksin," ungkapnya di awal video.
Pria dalam rekaman itu menjelaskan bahwa penyekatan surat vaksin tersebut menyasar para penumpang kendaraan umum.
"Berlaku untuk penumpang, baik mobil bis maupun mobil pribadi," lanjutnya kemudian.
Pihaknya lantas menghimbau kepada para pemudik agar melengkapi surat surat yang diperlukan dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan.
Akan tetapi postingan himbauan dan informasi ini justru menuai banyak kritik dan amarah dari para netizen yang mendengarnya.
Baca Juga: Subhanallah, Semut Menyingkir Setelah Diberi Kata-kata Ini
Pasalnya mereka menyinggung mengenai informasi dari aparat kepolisian bahwa tidak akan ada penyekatan selama musim mudik lebaran maupun sebaliknya.
"Katanya gak ada lagi penyekatan dijalan," sindir akun @Mexg***.
"Kok aturannya mencla mencle katanya tidak ada penyekatan," sambung yang lain @Hit***.
"Kan udah diumumkan tidak ada penyekatan dan putar balik buat pemudik," tambah akun @nop***.
"Katanya gak ada putar balik, digencet dengan cara lain ," sahut @Bang***.
"Lah ada video polisi bilang mudik tahun ini gak ada penyekatan seperti dua tahun yang lalu, jadi yang bener video polisi atau ini?" tanya akun @nezu***.
Begitulah riuh ramainya ribuan pertanyaan para netizen mengenai penyekatan tersebut.
Diketahui sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya memastikan tidak adanya penyekatan mudik lebaran 2022 atau Hari Raya Idul Fitri nanti.
Begitupun dengan arus balik nanti juga tidak akan ada penyekatan.
"Yang jelas tidak ada penyekatan pada saat pengamanan arus mudik maupun arus balik," ungkap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo seperti dikutip dari berbagai sumber.
Lebih lanjut mulai tanggal 28 April mendatang pukul 17.00 - 24.00 WIB akan ada pelaksanaan one way dari KM 47 Karawang menjelas Karawang Barat sampai gerbang tol Kalikangkung di Semarang km 114.
Pihaknya juga memastikan tidak akan ada sanksi tilang bagi pelanggar ganjil genap atau gage di Tol selama masa mudik lebaran 2022.
Pengendara yang melanggar ganjil genap hanya akan diberi sanksi keluar dari pintu tol terdekat.
Video itu bisa disaksikan di sini.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Dikuliti, Pose Ivan Sugianto Kepal Tangan Disorot: Kok Ada Meja Judi di Ruangan Polisi?
-
Jebakan Maskulinitas di Balik Tren Video Laki-laki Tidak Bercerita
-
Menu Sushi Seblak dan Nasi Kuning Disebut Jadi Penyebab Timnas Indonesia Dibantai Jepang: Pantes Ngamuk..
-
Kaesang Tenteng Sekaleng Kerupuk di Bandara, Warga TikTok Sibuk Selidiki Konspirasi: Kode Apa Lagi?
-
Sadbor sebagai Duta Anti Judi Online: Paradoks Makna Pemberian Gelar
Tag
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Pemkab Bogor Jadi Panggung Kejurnas Kungfu Tradisional, Lahirkan Juara Masa Depan!
-
Pemkab Bogor Borong Penghargaan di Hari Pangan Sedunia
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional