SuaraBogor.id - Cuaca panas mendera wilayah Bogor, Jawa Barat, sekitarnya pada Selasa (10/5/2022). Sejumlah warga keluhkan suhu panas di Kota Hujan dan sekitarnya kemarin.
Warga kota dan kabupaten Bogor pada kemarin dibuat kegerahan akibat cuaca panas. Cuaca yang begitu panas menyengat dikeluhkan beberapa warganet dan masyarakat di media sosial.
Seperti dalam percakapan grup WhatsApp di salah satu perumahan kawasan Ciampea, Bogor.
Ada yang menyebutkan, bahwa suhu panas di wilayah Kabupaten Bogor tersebut berada di 33 derajat celcius.
Julukan Bogor Kota Hujan pun nampaknya luntur pada Selasa kemarin.
Bahkan, banyak warga Bogor juga saling menceritakan kondisi panas di wilayahnya tersebut belakangan ini.
"Panas dari kemarin ini parah banget," kata salah seorang warga Bogor Pepe.
"Panasnya membara, baru beres mandi tadi sore (Selasa kemarin) satu menit, tiba-tiba langsung keringat bercucuran seperti mandi kembali," curhat warga Ciampea, Jihani.
"Ini semenjak Lebaran kemarin panasnya, sampai sekarang. Tapi lebih parah hari ini (kemarin)," cerita pegawai di Pemda Bogor, Romli.
Baca Juga: Tulis Harga Sosis Murah Lima Ribu Dapat Dua, Ternyata Ada Angka Tersembunyi
Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bogor Indra Gustari mengungkapkan, panas terik yang terjadi beberapa hari ini seperti di Kota Depok dan Bogor disebabkan oleh fenomena gelombang panas.
“Analisis kami, sampai awal bulan Mei ini Kota Depok dan Bogor masih masuk dalam musim hujan. Prediksi hujannya akan berkurang atau kemarau di awal hingga pertengahan Juni,” katanya kepada wartawan, saat dihubungi.
Karena adanya fenomena tersebut, kini Kota Depok dan Bogor pada siang hari juga terjadi panas yang sangat terik.
Fenomena suhu udara terik yang terjadi pada siang hari tersebut dipicu oleh beberapa hal, di antarannya, posisi semu matahari saat ini sudah berada di wilayah utara ekuator, yang mengindikasikan bahwa sebagian wilayah Indonesia akan mulai memasuki musim kemarau.
“Sehingga tingkat pertumbuhan awan dan fenomena hujannya akan sangat berkurang, dengan demikian cuaca cerah pada pagi menjelang siang hari akan cukup mendominasi,” jelasnya.
BMKG Bogor juga mengimbau dengan adanya fenomena ini agar masyarakat lebih memperhatikan kebutuhan air minum, khusunya ketika beraktivitas di luar ruangan.
Tag
Berita Terkait
-
Tulis Harga Sosis Murah Lima Ribu Dapat Dua, Ternyata Ada Angka Tersembunyi
-
Viral Baliho Pasutri Bersaing Maju Pemilihan Kepala Desa di Lamongan, Visi Sang Istri Jadi Sorotan
-
Request Tulisan di Kue Ulang Tahun, Pas Jadi Malah Bikin Ngakak
-
Enggak Tega! Seekor Lumba-Lumba Ditemukan Mati di Pinggir Pantai dengan Tubuh Terbelah Dua
-
Curhat Perawat Bilang Sedang di Rumah Sakit, Reaksi Pacar Bikin Ngakak
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya
-
Detik-detik Horor di SMKN 1 Cileungsi: Atap Ambruk Saat Belajar, Puluhan Siswa Dilarikan ke RS
-
DPRD Kota Bogor Tutup Masa Sidang ke-3 Tahun 2025, Sampaikan Laporan Kinerja dan Reses