SuaraBogor.id - Tidak ditemukan kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kabupaten Cianjur, jawa Barat sepekan setelah hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran 2022.
Meski nol kasus usai libur Lebaran 2022, dinas kesehatan setempat tetap mengimbau warga untuk menerapkan adaptasi kebiasaan baru dan protokol kesehatan secara ketat.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Kabupaten Cianjur dr Frida Laila Yahya mengatakan hingga saat ini pihaknya belum mendapat laporan dari pusat layanan kesehatan terkait temuan kasus usai libur panjang di hari raya.
"Sampai Kamis ini, masih nol kasus dan tidak ada laporan yang masuk. Kami berharap akan tetap seperti ini sampai pandemi dinyatakan tuntas," katanya, Kamis (12/5/2022) dikutip dari Antara.
Baca Juga: Wabup Sleman: Tak Ada Lonjakan Kasus COVID-19 Selama Libur Lebaran
Pihaknya tetap mengimbau satgas, mulai dari kecamatan hingga tingkat RT, tetap melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap warganya, terutama pemudik yang pulang ke kampung halaman. Jika mendapati warga yang bergejala dapat langsung melapor atau membawa ke puskesmas terdekat.
"Tidak hanya memantau, mengawasi dan melaporkan, satgas diminta untuk tetap menyosialisasikan pentingnya menjalankan adaptasi kebiasaan baru (AKB) dan menjaga protokol kesehatan ketat karena pandemi masih ada, termasuk tetap menggencarkan imbauan vaksinasi bagi warga yang belum vaksinasi komplit," katanya.
Sementara antisipasi selama libur hari raya, pihaknya mendirikan lima posko kesehatan di sepanjang jalur utama Cianjur untuk memeriksa pemudik atau pengendara yang melintas, termasuk melakukan tes cepat dan usap atau swab antigen.
Tercatat puluhan pemudik dilakukan pemeriksaan swab antigen di lima titik posko yang dirikan, namun tidak ada yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Sepanjang pandemi, ujar dia, pihaknya mencatat kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Cianjur sebanyak 15.210 orang berdasarkan pemeriksaan Swab PCR, 14.893 orang dinyatakan sembuh dan 227 meninggal dunia.
Baca Juga: PeduLindungi Akan Simpan Riwayat Imunisasi Anak, Bukan Hanya Vaksin COVID-19
Berita Terkait
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Prabowo Dipastikan Nyoblos di TPS 08 Bojongkoneng, Bakal Didampingi Langsung Pj Gubernur hingga Pj Bupati Bogor
-
Strategi Belanja Saat Promo 12.12 2024 Blibli, Bisa Dapat Untung Banyak
-
Cianjur Darurat Bencana, Pergerakan Tanah Paksa Ratusan Warga Tinggalkan Rumah
-
Ada Potensi Politik Uang di Pilkada 2024, Bawaslu Kabupaten Bogor Kerahkan 7.908 Pengawas TPS
-
Tim Kesehatan Hingga Ambulans Disiagakan Pemkab Bogor Jelang Pilkada