Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 08 Juni 2022 | 12:15 WIB
Ridwan Kamil mengaku masih beradaptasi dengan situasi dan kondisi setelah kembali bekerja sebagai Gubernur Jawa Barat. [Ayobandung.com/Gelar Aldi S]

SuaraBogor.id - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2022 di Jawa Barat dipastikan berlangsung adil dan transparan.

Garansi itu diberikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, Kota Bandung, Selasa (7/6/2022).

Guna memastikan PPDB berjalan lancar, Ridwan Kamil meninjau secara langsung alur pendaftaran dan pengaduan, serta Command Center yang terhubung dengan 27 Kabupaten/ Kota di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jabar.

“Alhamdulillah, ini menjadi tugas yang urgen. Kami memonitor, ribuan orang tua lagi cemas, mereka ingin memastikan anaknya masuk sekolah,” kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Sedang Asyik Bermain dengan Arka, Ucapan Ridwan Kamil Mencari Anaknya Jadi Sorotan Publik: Nyesek Banget!

Dalam menghadapi PPDB di Jabar yang melibatkan jutaan pelajar, Ridwan Kamil menegaskan, sistem yang dibuat berasaskan keadilan dan transparan.

“Sistem Jabar telah didesain sebagai sistem PPDB yang adil, tangguh, dan transparan. Jadi saya pesankan, tolong seadil-adilnya dan harus membela warga yang miskin,” tuturnya.

Hal yang ditekankan Gubernur pada PPDB 2022 ialah memastikan agar warga miskin/ kurang mampu di Jabar bisa diberikan bantuan. Salah satunya melalui Program Swasta Peduli Duafa.

“Untuk mendukung keadilan, anggaran untuk warga tidak mampu kalau di sekolah negeri sepenuhnya gratis. Sedangkan yang sekolah di swasta kita kasih anggaran,” ungkapnya.

“Nah, tahun ini spesial. Kita bikin Program Swasta Peduli Duafa. Anak duafa yang bersekolah di swasta tak perlu membayar sama sekali selama satu sampai tiga tahun,” tandasnya.

Baca Juga: Catat! Begini Skema Piala Presiden 2022 dari Fase Grup Sampai Final

Load More