Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo | Ria Rizki Nirmala Sari
Rabu, 15 Juni 2022 | 15:24 WIB
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan dan Menteri ATR/BPN Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto (tangkapan layar)

SuaraBogor.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini, Rabu (15/6/2022) melantik Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas) menjadi Menteri Perdagangan menggantikan M Lutfi.

Selain Zulhas yang diangkat jadi Mendag, Jokowi juga angkat Hadi Tjahjanto menggantikan posisi Sofyan Djalil sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Pelantikan keduanya berlangsung di Istana Negara, Jakarta.

Jokowi pun memberikan pesan khusus untuk Zulhas sebagai Mendag baru. Ia meminta Zulhas bisa menjaga kebutuhan pokok di dalam negeri.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Perdagangan

Apalagi saat ini, kondisi masyarakat yang mengeluh terkait kenaikan harga kebutuhan pokok makin mahal.

"Kalau urusan ekspor saya kira juga menjadi urusan menteri perdagangan tapi yang lebih penting adalah urusan kebutuhan pokok di dalam negeri, harus bisa jaga," ujarnya.

Terkait alasan penunjukkan Zulhas sebagai pengganti M Lutfi disampaikan Jokowi karena sosok Ketum PAN ini memiliki rekam jejak bagus dan berpengalaman.

"Saya melihat pak Zul dengan pengalaman, dengan track record rekam jejak yang panjang saya kira akan sangat bagus untuk menteri perdagangan,"

Sedangkan untuk Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Jokowi berharap mantan Panglima TNI itu bisa menyelesaikan masalah sengketa lahan, utamanya di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Juga: Segudang Masalah Perdagangan Sambut Mendag Baru Zulkifli Hasan

"Sengketa lahan harus sebanyak-banyaknya bisa diselesaikan. Kedua, urusan sertifikat, harus sebanyak-banyaknya juga bisa diselesaikan dan saya meyakini, pak Hadi memiliki kemampuan untuk itu,"

"Termasuk di dalamnya urusan lahan tanah yang berkaitan dengan IKN."

Sementara itu, Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan dua sosok baru di kabinet ini merupakan orang berpengalaman.

"Tentu yang diangkat Presiden sudah pernah di kabinet, jadi sudah punya pengalaman," kata Airlangga Hartarto.

Load More