SuaraBogor.id - Polisi saat ini masih melakukan pendalaman terkait adanya kelompok Khilafatul Muslimin di Bogor dan Sukabumi, Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman saat ini, usai penangkapan kelompok Khilafatul Muslimin di Karawang.
"Kita saat ini sedang lakukan pendalaman di Sukabumi-Bogor, nanti akan kita lakukan pemeriksaan juga," katanya kepada wartawan, belum lama ini.
Sejauh ini ada lima tersangka dalam kemunculan kelompok tersebut. Dua orang berasal dari Kabupaten Karawang dan tiga orang lainnya berasal dari Cimahi.
Polres Cianjur Temukan 15 warga Cianjur masuk kelompok Khilafatul Muslimin.
Mapolres Cianjur menyebutkan ada 15 orang warga Kabupaten Cianjur yang bergabung dalam kelompok Khilafatul Muslimin diwilayahnya.
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, mengatakan adanya sejumlah orang yang tergabung dalam Khilafatul Muslimin di Kota Santri tersebut berawal adanya papan nama disebuah rumah.
"Sebuah rumah yang terdapat papan nama Khilafatul Muslimin itu di Kecamatan Karangtengah. Di rumah itu didapati jika rumah tersebut merupakan tempat tinggal ketua kelompok Khilafatul Muslimin Cianjur," ucapnya pada wartawan, Selasa (14/6/2022)
Usai mendapatkan informasi tersebut, kata dia, pihaknya langsung menelusurinya, dan didapati ada 15 anggota Khilafatul Muslimin di Cianjur. Para pengurus dan anggotanya tersebar di sejumlah kecamatan di Cianjur.
Baca Juga: Polda Sebut Aksi Khilafatul Muslimin Tidak Tampak seperti Pelanggaran Hukum, Kenapa?
"Begitu dapat informasi ada kelompok Khilafatul Muslimin, kita langsung telusuri. Jadi yang di Kampung Cisaat Desa Sabandar Kecamatan Karangtengah itu rumah ketua kelompok di Cianjur," ucapnya.
Menurutnya, ketua Khilafatul Muslimin berada di Sabandar Karangtengah, kemudian sedangkan Bendaharanya di Ciranjang, dan yang lainnya tersebar dibeberapa kecamatan.
"Ketua dan jajaran pengurus lainnya ada dibeberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Cianjur dan anggotanya tersebar," ucapnya.
Ia mengaku, pihaknya belum didapati informasi ada pergerakan secara masif, namun beberapa hari terakhir aktivitas kelompok tersebut sebatas menggelar pengajian.
"Untuk ajakan dalam pembentukan, ideologi hingga saat ini masih kita dalami, sedangkan aktivitas yang yang mereka lakukan hanya menggelar pengajian dirumah anggotanya," katanya.
Ia menambahkan, hingga sejauh ini sebanyak 15 orang yang tergabung dalam Khilafatul Muslimin belum diamankan, dan masih dilakukan pendalaman lebih lanjut.
Tag
Berita Terkait
-
Polda Sebut Aksi Khilafatul Muslimin Tidak Tampak seperti Pelanggaran Hukum, Kenapa?
-
Ustaz Abdul Somad Ditolak Ceramah di Citra Indah City Jonggol, Publik: Acara Yang Seharusnya Menguatkan Keimanan
-
Biaya Operasional Organisasi Khilafatul Muslimin dari Uang Infak Anggota
-
Polda Metro Jaya: Khilafatul Muslimin Wajibkan Anggota Bayar Infak Rp 1.000 Setiap Hari
-
Khilafatul Muslimin Cianjur Belum Terbukti Sebarkan Paham Anti Pancasila, Polisi: Baru Sebatas Gelar Pengajian
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Rudy Susmanto: ASN Pemkab Bogor Terlibat Narkoba Tak Akan Dilindungi, Tes Urine Massal Menanti
-
5 Fakta Bentrok Diduga Ormas di Pasar Parung Bogor: Petugas Dikeroyok, Senjata Tajam Beredar
-
Hanya Gara-gara Parkir? Pasar Parung Mencekam: Oknum Ormas Ngamuk, Polres Bogor Turun Tangan
-
Hanya Karena Parkir Gratis? Ormas Diduga Keroyok Petugas Pasar Parung, CCTV Merekam Aksi Brutal
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan