SuaraBogor.id - Pemain Persib Bandung Marc Klok turut menympaikan duka cita mendalam atas meninggalnya dua bobotoh, saat pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Stadion GBLA Bandung, Jawa Barat pada Jumat (17/6/2022) malam.
Dalam unggahan di instagramnya @marcklok menuliskan, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas perginya dua bobotoh asal Bandung dan Bogor tersebut.
"Berpulanglah dengan tenang, sahabat. Doa terbaikmu semua agar berada di sisi Tuhan dan selalu dipeluknya,"
"Sepak bola bukan segalanya. Sepak bola tidak sebanding dengan nyawa. Mari intropeksi agar tragedi serupa tidak terjadi lagi di masa depan," tulisnya, dikutip Suarabogor.id, Minggu (19/6/2022).
Petinggi Persib Kunjungi Rumah Duka
Petinggi Persib Bandung Umuh Muchtar dan Teddy Tjahjono melakukan takziah langsung ke rumah duka salah satu korban yang tewas karena insiden dalam laga Grup C Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/6) kemarin.
Umuh dan Teddy mendatangi rumah duka almarhum Asep Ahmad Solihin di Cibaduyut, Kota Bandung, Sabtu pagi, demikian dikutip dari situs resmi Persib, Sabtu.
Keduanya secara langsung menyampaikan bela sungkawa dan mengucapkan duka cita kepada keluarga yang ditinggalkan serta berharap almarhum diterima di tempat yang terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Insyallah husnul khatimah. Semoga keluarga yang ditinggalkan juga diberi ketabahan," kata Umuh.
"Semoga amal ibadah almarhum dapat diterima dengan baik oleh Tuhan Yang Maha Esa," ujar Teddy menambahkan.
Diketahui Asep, buruh harian lepas asal Bandung, menjadi salah satu korban dari insiden kerumunan penonton yang berdesak-desakan memaksa memasuki GBLA di tengah pertandingan Persib kontra Persebaya Surabaya.
Salah satu korban lainnya adalah Sofian Yusuf, pelajar berusia 19 tahun dari Bogor, dan keduanya meninggal dunia di Rumah Sakit Sartika Asih Bandung setelah menjadi korban insiden tersebut.
Selanjutnya kasus ini akan ditindaklanjuti oleh pihak berwenang serta pihak induk sepak bola Indonesia PSSI akan melakukan investigasi.
Tag
Berita Terkait
-
Sosok Ini Soroti Kinerja Panpel Pertandingan Persib vs Persebaya Yang Sebabkan Dua Bobotoh Meninggal Dunia
-
Soal Pembangunan Tol Puncak, Iwan Setiawan Pastikan Tak Ganggu Perekonomian Pedagang
-
Kasus Dua Bobotoh Meninggal Dunia Harus Menjadi Pelajaran
-
Dibandingkan Puncak II, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan Pilih Pembangunan Tol Puncak
-
Kapten Persib Bandung Achmad Jufriyanto: Nyawa Lebih Penting Dari Kemenangan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya
-
Detik-detik Horor di SMKN 1 Cileungsi: Atap Ambruk Saat Belajar, Puluhan Siswa Dilarikan ke RS
-
DPRD Kota Bogor Tutup Masa Sidang ke-3 Tahun 2025, Sampaikan Laporan Kinerja dan Reses