SuaraBogor.id - Harga komoditi cabai dan bawang di Pasar Tradisional Ciluar, Kabupaten Bohor terus alami kenaikan. Harga kedua komoditi ini makin mencekik masyarakat.
Salah satu pegadang di Pasar Ciluar, Adnan mengatakan saat ini harga cabai masih standar seperti sebelumnya tetapi untuk bawang alami kenaikan hingga 60 ribu dari sebelumnya 50 ribu, tergantung kualitas bawang.
“Ngga masih standard, belum sih masih sama kaya kemaren-kemaren, sekarang paling bawang yang udah naek, dari 50 sekarang jadi 60 ribu, tapi macem-macem gimana bentuk bawangnya, kalau kualitas nya nomer 1 60 harganya,” ucapnya mengutip dari Bogordaily--jaringan Suara.com
Dikatakan Adnan, untuk harga cabai yang mengalami kenaikan yakni cabai ijo alami kenaikan hingga 70 ribu, dari sebelumnya 50 ribu, kenaikan ini diketahui karena banyak petani yang gagal panen.
“Masih sama harga cabai, paling yang ijo naik 70 ribu dari tadi harganya 50 ribu, belum naik lagi biasanya naik cuma belum di tentuin, naik karena katanya banyak yang gagal panen,” ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berjanji Indonesia tidak akan impor cabai hingga bawang merah.
Menurut Zulkifli Hasan, jika cabai dan bawang merah tengah mahal bisa menjadi ‘bonus tahunan’ untuk petani. Soal impor ini juga telah dibahas oleh dirinya dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
“Contoh saya mengatakan bawang merah mahal cabai rawit mahal, saya mengatakan boleh sekali kali petani dapat bonus. Masa kalau mahal harus impor berapa banyak di Tegal, Brebes. Saya nggak setuju, itu sudah musim,” ujar Zulhas.
Baca Juga: Harga Bawang Merah di Daerah Melonjak Hampir Rp100 Ribu per Kilogram
Tag
Berita Terkait
-
Sumsel Punya Program Mandiri Pangan, Kenapa Harga Cabai Sampai Rp120.000 Per Kilogram?
-
KPPU Balikpapan Temukan Penyebab Tingginya Harga Cabai dan Daging Ayam
-
Harga Cabai Merah Tembus Rp150 Ribu/Kg, Emak-emak Banyak Beli per Ons
-
Pengusaha Kuliner Pedas di Samarinda Harus Putar Otak Karena Harga Cabai Mahal
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Dari IPB ke Istana: Kiprah Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Pilihan Prabowo Subianto
-
Hilang 12 Hari, Pencari Burung Ditemukan Tewas Terjepit Kayu Raksasa di Dasar Curug Seribu
-
5 Fakta Ngeri di Balik Wacana Larangan Total Vape di RI, Nomor 4 Jadi Ancaman Nyata!
-
RI Mau Tiru Singapura? Punya Vape Bisa Didenda Rp25 Juta dan Masuk Rehab Narkoba
-
Vape Bakal Dilarang Total di Indonesia? BNN Buka Suara, Berkaca dari Aturan Keras Singapura