Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 06 Juli 2022 | 23:03 WIB
Pesepak bola Indonesia U19 Kakang Rudianto (kiri) mencoba merebut bola mendahului kiper Thailand U19 Narongsak Naengwongsa (kanan) dalam laga penyisihan grup Piala AFF U19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (6/7/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.

SuaraBogor.id - Timnas Indonesia U-19 ditahan imbang Thailand dalam laga Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu malam.

Atas hasil imbang tersebut, Timnas Indonesia U-19 saat ini di peringkat keempat klasemen sementara Grup A Piala AFF U-19 2022.

Situasi tersebut tidak ideal bagi skuad "Garuda Nusantara" yang menargetkan lolos ke semifinal dan menjadi juara turnamen. Sebab, hanya dua tim terbaik dari Grup A dan B yang berhak ke fase empat besar.

Sementara satu poin menempatkan Thailand di posisi kedua Grup A dengan tujuh poin dari tiga pertandingan. Status pemimpin grup masih dipegang Vietnam dengan poin serupa Thailand tapi Vietnam unggul selisih gol.

Baca Juga: Update Klasemen Grup A Piala AFF U 19 Rabu 6 Juli 2022 Indonesia Melorot Posisi Ke 4, Vietnam Kudeta Thailand

Adapun peringkat ketiga diisi Myanmar (enam poin, tiga laga), disusul Filipina (nol poin, tiga laga) dan Brunei Darussalam sebagai juru kunci (nol poin, tiga laga).

Dari laga versus Thailand, Indonesia sejatinya tampil baik sejak menit awal. Anak-anak asuh pelatih Shin Tae-yong mendominasi pertandingan, tetapi tak ada gol tercipta.

Pada menit ke-10, Indonesia bisa saja membuka skor andai tendangan cungkil Ronaldo Kwateh ke gawang kosong tak mampu buru-buru ditepis oleh kiper lawan, Narongsak Naengwongsa.

Setelah itu, datang peluang-peluang dari Marselino Ferdinan, Mikael Tata dan Kakang Rudianto yang sempat membuat pertahanan lawan kelabakan.

Menjelang babak pertama tuntas, timnas U-19 Indonesia mengalami situasi tak menyenangkan. Gelandang andalan sekaligus kapten pada laga itu Marselino Ferdinan harus keluar lapangan karena cedera dan digantikan oleh Muhammad Ferarri.

Baca Juga: Thailand Berencana Kenakan Tarif Berbeda untuk Turis Asing dan Lokal Terkait Tarif Hotel

Skor 0-0 bertahan sampai laga memasuki masa jeda.

Usai turun minum, intensitas serangan Indonesia stabil pada menit-menit mula. Akan tetapi, itu tak bertahan lama. Kehilangan Marselino Ferdinan membuat permainan Indonesia tidak stabil yang membuat Thailand berbalik menekan.

Thailand menerjang dengan kesempatan demi kesempatan. Beruntung Indonesia mempunyai kiper Cahya Supriadi yang mampu membuat setidak-tidaknya lima penyelamatan penting sepanjang paruh kedua.

Tak ada gol yang hadir hingga pertandingan itu tuntas. Kedua tim mesti puas membawa pulang masing-masing satu poin.

Load More