SuaraBogor.id - Sebanyak 32 titik Tempat Pemingutan Suara (TPS) dari 77 desa di Kabupaten Cianjur yang menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak masuk dama kategori kerawanan tinggi.
Karenanya, sebanyak 1.575 personil gabungan untuk mengankan pelaksaan Pilkades serentak yang digelar disejumlah wilayah di Cianjur.
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, saat tercatat ada sebanyak 77 desa disejumlah wilayah yang tengah menggelar Pilkades, dan tercatat ada 327 TPS.
"Dari sebanyak 327 TPS tersebut tercatat ada 32 di 10 desa diantaranya masuk dalam kategori kerawanan tinggi," katanya pada wartawan, Jumat (15/7/2022).
Baca Juga: Delapan Wilayah di Kabupaten Cianjur Diprediksi Terancam Kekeringan hingga Desember 2022
Sejumlah titik yang masuk dalam kategori kerawanan tinggi itu, lanjut dia, pihaknya akan menerapkan sistem 124, sedangkan wilayah yang berkategori kerawanan sedang akan menerapkan skema 112.
"Skema yang diterapkan berdasarkan sesuai dengan tingkat kerawanan tersebut, maksudnya yaitu setiap TPS yang masuk dalam kategori kerawanan tinggi bakal di jaga 2 personil polisi, dan 4 Linmas, dan untuk kerawanan rendah dijaga 1 anggota polisi dan 2 Linmas," katanya.
Doni menambahkan, dalam menjaga pelaksaan Pilkades yang serentak digelar 77 desa dan 32 TPS yang masuk dalam kategori kerawanan tinggi, sebanyak 1.575 personil gabungan diturunkan.
"Tim gabungan tersebut terdiri dari Polri/TNI sebanyak 861 personil, 60 diantaranya merupakan BKO dari Brimob," katanya.
Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman mengaku sudah memerintahkan dinas terkait untuk melakukan pemantauan dibeberapa desa yang masuk dalam kategori kerawanan tinggi.
Baca Juga: Cianjur Rawan Kekeringan dari Agustus Hingga Desember 2022
"Sebelumnya kita sudah melakukan sejumlah upaya, seperti menggelar deklarasi untuk menjaga Kantibmas, dan setiap masing-masing calon sudah sekapakat siap menang dan kalah," uujarnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Jalur Puncak Hari Ini: Pemudik Balik Campur Wisatawan, Macet Tak Terhindarkan?
-
Pemerintah Lakukan Pengamanan Kegiatan Salat Idul Fitri dan Lokasi Rawan Bencana
-
Awas! 24 Lokasi Rawan Macet dan Kecelakaan Jalur Pantura untuk Mudik Lebaran 2025
-
Titik Rawan Kecelakaan di Jawa Barat, Pemudik Wajib Waspada Jika Melintas
-
Jangan Sampai Terjebak! Ini Peta Rawan Macet dan Kecelakaan Tol Trans Jawa Mudik 2025
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Bukan Sekadar Nama, Kisah di Balik Pemberian Nama Titiek Puspa oleh Bung Karno
-
Rumah di Bogor Ludes Saat Pemilik Hendak Merokok
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor