SuaraBogor.id - Jajaran Polres Cianjur akan segera memeriksa pemilik kendaraan truk bermutan tepung terigu yang mengalami kecelakaan maut di Jalur Tengkorak Cianjur, hingga mengakibatkan enam orang meninggal dunia.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah truk yang mengangkut ratusan karung terigu itu mengalami overload atau bermuatan lebih.
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi termasuk kernet truk. Bahwa truk tersebut sebelum kecelakaan sudah mengalami beberapa gangguan seperti rem semenjak keberangkatan.
"Dan hingga akhirnya truk benar-benar mengalami gagal rem dan menabrak tujuh kendaraan serta mengakibatkan enam orang tewas, dan beberapa lainnya luka-luka," katanya pada wartawan, Selasa (16/8/2022).
Baca Juga: Dishub Cianjur Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Kecelakaan Maut Truk Terigu di Gekbrong
Atas hasil keterangan tersebut, kata dia, pihaknya akan segera memanggil pemilik truk untuk memastikan terkait truk tersebut apakan sering dilakukan pengecekan dan perawatan secara rutin atau tidak sama sekali.
"Tidak hanya faktor manusia, petugas kami juga akan menyelidiki faktor kendaraan yang mengalami kecelakaan itu, karena dugaan utamanya yaitu rem blong. Namun disisi lain keterangan saksi menguatkan jika sejak awal remnya bermasalah. Karena itu kita akan segera periksa pemiliknya," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jabar Kombes Pol Romin Thaib menyebutkan truk bermuatan terigu yang mengalami kecelakaan maut hingga enam orang meninggal dunia akibat kelebihan muatan.
Hal tersebur diungkapkan Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Romin Thaib saat melakukan pengecekan di lokasi kecelakaan tepatnya di Jalan Raya Sukabumi, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur.
Romin menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan awal truk fuso jenis Mitshubisi Hino bernomer polisi F 9125 WA tersebut melebihi kapasitas dari yang seharusnya.
Baca Juga: Dishub Ungkap Fakta Mencengangkan Soal Laka Maut di Cianjur
"Truk overload, muatan yang dibawa melebihi dari batas maksimal muat yang ditetapkan saat uji KIR. Namun dia melebih muatan dari jumlah berat yang sudah ditetapkan," katanya.
Menurutnya, berdasarkan informasi dan pemeriksaan kernet, diketahui truk tersebut beberapa kali mengalami kendala, seperti masalah pada saluran bahan bakar, ban, hingga gagal rem.
"Dari beberapa hasil penyelidikan tersebut, akan kita cek lebih lanjut dengan Dishub dan pihak-pihak terkait lainnya. Mudah-mudahan saja dalam waktu dekat sudah ada hasilnya," katanya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Profil Muhammad Nuh Al Azhar: Saksi Ahli yang Bikin Jessica Wongso Walk Out di Sidang PK
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
-
Netanyahu Minta Tunda Sidang Korupsi, Pakai Alasan Perang Gaza-Lebanon
-
Mobil Terasa Berat dan Loyo? Awas, Ini Tanda-tanda Muatan Overload!
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Terekam Dashcam! Truk Muatan Berat Terlibat
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook