SuaraBogor.id - Saat ini Persib Bandung resmi dilatih oleh Luis Milla. Kehadiran mantan pelatih Timnas Indonesia ini tentu akan membawa nama Persib semakin melesat.
Namun, ada ujian berat bagi Luis Milla. Meski saat ini Persib Bandung dihuni oleh pemain bagus-bagus, namun performan mereka sangat jauh dari kata bagus, karena terus kalah.
Luis Milla, sosok yang pernah membesut timnas Indonesia pada 2017-2018, diumumkan sebagai pelatih Persib Bandung pada Jumat (19/8/2022).
Kehadiran Luis Milla adalah untuk menggantikan Robert Rene Alberts yang mengundurkan diri menyusul hasil buruk Persib di awal musim.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Keras dan Sengit, 10 Pemain Bali United Tumbangkan Persib di GBLA
Pengumuman tersebut membuat geger media sosial karena tak ada yang menyangka Maung Bandung bisa datangkan mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Namun, kekinian Persib Bandung ditumbangkan Bali United di kandang sendiri di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Selasa (23/8/2022) sore.
Persib Kalah
Super big match Persib Bandung vs Bali United berjalan sengit di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Selasa (23/8/2022) sore. 10 pemain Bali United sukses mengamankan kemenangan tandang 3-2 pada laga pekan keenam BRI Liga 1 2022/2023 ini.
Adapun Bali United harus bermain dengan 10 pemain usai Nadeo Argawinata harus mandi lebih cepat setelah menerima kartu kuning kedua pada menit akhir babak pertama.
Baca Juga: Tensi Tinggi Persib vs Bali United, Duo Pemain Timnas Indonesia Ribut Berujung Kartu Merah
Sayangnya, meski terus melakukan serangan Maung Bandung --julukan Persib-- tak bisa memanfaatkan situasi untuk meraih kemenangan.
Kemenangan ini membuat Bali United naik ke posisi lima dengan 12 poin. Sementara Persib ada di posisi 12 dengan 7 poin.
Di GBLA, Persib Bandung yang tampil sebagai tuan rumah tampil ganas sejak dimulainya pertandingan. Beberapa percobaan dilakukan oleh tim kesayangan Bobotoh itu.
Sayangnya, serangan yang dilakukan Maung Bandung tidak membuahkan hasil. Justru Bali United yang tampil lebih sabar serangan lebih efektif.
Alhasil, Persib harus kebobolan pada menit ke-25. Umpan Eber Bessa bisa diteruskan ke dalam gawang oleh Privat Mbarga sekaligus mengubah skor menjadi 1-0.
Tertinggal 0-1 membuat Persib semakin agresif. Penampilan apik Nadeo Argawinata di bawah mistar gawang selalu berhasil menggagalkan tembakan pemain Persib.
Persib justru kembali kebobolan pada menit ke-45. Bola umpan crossing Ricky Fajrin disundul dengan keras ke dalam gawang I Made Wirawan oleh Ilija Spasojevic.
Sempat ada insiden di menit akhir pertandingan babak pertama yang melibatkan Nadeo dan Ricky Kambuaya. Kedua pemain diganjar kartu kuning oleh wasit.
Nadeo yang sudah mendapat kartu kuning sebelumnya terpaksa harus mandi lebih cepat. Serdadu Tridatu harus bermain dengan 10 pemain di sisi pertandingan.
Tidak ada lagi gol sampai turun minum. Skor sementara 2-0 untuk keunggulan Bali United tidak berubah.
Unggul jumlah pemain Persib langsung menekan. Bali United dipaksa bermain di area pertahanannya sendiri.
Persib akhirnya bisa memperkecil ketertinggalan pada menit ke-63 melalui titik putih. David da Silva yang dipercaya sebagai algojo sukses menggetarkan gawang Muhammad Ridho.
Bali United benar-benar dipaksa bertahan oleh Persib Bandung. Berbagai tembakan hingga sundulan terus dilakukan Pangeran Biru, tapi memang belum ada lagi yang bisa dijadikan gol.
Asik menyerang, Maung Bandung kembali kecolongan pada menit 80. Melalui counter attack, tanpa kawalan Muhammad Rahmat mampu mengelabui I Made Wirawan sekaligus mengubah skor menjadi 3-1.
Persib mendapat kesempatan emas untuk mengecilkan ketinggalan lewat titik putih. Sayangnya tendangan David da Silva terlalu lemah sehingga bisa dimentahkan Muhammad Ridho.
Namun, menit ke-89 skor berubah menjadi 3-2. Sundulan Erwin Ramdani mengalir deras ke dalam gawang Bali United.
Upaya Persib untuk menyamakan kedudukan akhirnya gagal. Hingga peluit tanda berakhirnya dibunyikan skor 3-2 untuk Bali United tak berubah.
Berita Terkait
-
Sebut Jateng Bukan Lagi Kandang Banteng, PDIP: Sekarang Jadi Kandang Bansos dan Partai Cokelat
-
Tumbang di Jateng, Hasto PDIP: Kandang Banteng Justru Berkembang Biak
-
Tantang Klub Asnawi Mangkualam, Persib Yakin Menang
-
Port FC vs Persib: Asnawi Mangkualam Cs Bidik 3 Poin di Thailand
-
Luthfi-Taj Yasin Unggul Hitung Cepat, PWNU Jateng Berharap Janji Ditepati
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kereta Api Bawa Berkah, Pemkab Bogor dan KAI Jalin Kerja Sama Kembangkan Kawasan
-
Hasil Quick Count Pilkada Depok: Supian Suri-Chandra Rahmansyah Unggul 54,5 Persen
-
Akui Kekalahan, Mantan Ajudan Iriana Jokowi Ucapkan Selamat kepada Dedie A Rachim
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?