Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 24 Agustus 2022 | 18:46 WIB
Anggota DPR RI Komisi XI Primus Yustisio hadir dalam acara Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan [Ist]

“Program Desa Digital QRIS Netzme merupakan salah satu bentuk dukungan untuk program 15 Juta Pengguna Baru QRIS dari Bank Indonesia. Selain itu, melalui program ini Netzme bertujuan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Salah satu caranya adalah dengan mengajak para petani, pelaku UMKM, warga hingga perangkat desa & BUMDes yang ada di desa tersebut untuk bertransaksi menggunakan QRIS,” tambah Vicky.

Desa Digital Gunungputri merupakan Desa Digital QRIS Netzme ke-lima. Desa digital QRIS Netzme lainnya adalah Desa Sukaraja (Ciamis), Desa Rambeanak (Magelang), Desa Tawangsari (Boyolali), Desa Jabung (Klaten).

Program unggulan BUMDES Gunungputri adalah Bank Sampah, melalui desa digital ini bank sampah telah terintegrasi ke sistem digital. Iuran yang didapat oleh warga dengan mengumpulkan sampah dibagikan melalui QRIS. Jadi melalui bank sampah ini memanfaatkan sistem QRIS Terminal Netzme (Digitalisasi Bank Sampah).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota DPR RI Komisi XI Primus Yustisio, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Jeffri D. Putra, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bogor Renaldy Yushab Fiansyah, CEO Netzme Vicky G. Saputra.

Baca Juga: Begini Pengakuan Gadis Asal Cianjur yang Jadi Korban Percobaan Rudapaksa Kerabat Sendiri

Load More