SuaraBogor.id - Usai dinaikan harga BMM oleh pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo atau Jokowi, membuat sejumlah elemen masyarakat dan mahasiswa terus melakukan aksi demonstran menolak kenaikan BBM.
Aksi unjuk rasa pun digelar di sejumlah daerah, salah satunya di Yogyakarta.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan siap menyampaikan aspirasi para demonstran di wilayahnya yang tidak setuju dengan kenaikan harga BBM ke pemerintah pusat.
"Yang penting jangan anarkis aja. Apa yang diharapkan oleh para demonstran itu bagaimana kita bisa melanjutkan saja untuk kita sampaikan," ujar Sultan HB X di Kompleks Kepatihan, mengutip dari Antara.
Hal itu disampaikan Sultan merespons beberapa aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM yang digelar sejumlah elemen masyarakat di wilayahnya.
Sultan menegaskan bahwa kebijakan terkait kenaikan harga BBM telah menjadi keputusan pemerintah pusat.
Kandati demikian, menurut dia, masyarakat yang tidak sepakat dengan kebijakan itu tidak dilarang menyampaikan pendapat.
"Enggak setuju dan sebagainya kan demokratis saja, boleh saja. Tapi terserah bagaimana bisa membangun dialog dengan pemerintah, kan tidak bisa berharap pada daerah, kan itu kebijakan pusat," ujar dia.
Ia juga tidak keberatan jika elemen masyarakat ingin menemuinya, namun Sultan mengingatkan bahwa dirinya tidak memiliki kewenangan terkait harga BBM, kecuali sekadar menyampaikan aspirasi.
Baca Juga: Warga Jabar yang Belum Masuk Daftar Penerima Manfaat BLT BBM Diminta Lapor ke Desa atau Kelurahan
"Wong saya juga enggak bisa memutuskan kok. Yang penting aspirasinya bisa sampaikan ke pemerintah pusat, kan gitu aja. Keputusannya bagaimana, kan wewenangnya di sana," kata Raja Keraton Yogyakarta ini.
Pada Kamis (15/9) mahasiswa beserta sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bergerak menggelar aksi menolak kenaikan harga BBM di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta.
Beberapa hari sebelumnya, aksi unjuk rasa dengan tuntutan serupa juga digelar oleh elemen yang berbeda di sejumlah lokasi di Yogyakarta.
Berita Terkait
-
Warga Jabar yang Belum Masuk Daftar Penerima Manfaat BLT BBM Diminta Lapor ke Desa atau Kelurahan
-
Jokowi Turunkan Inpres, Instansi Pemerintah Gunakan Kendaraan Listrik
-
Peneliti: Inflasi Bikin Harga Rumah Jadi Mahal
-
Penyaluran BLT BBM kepada Ribuan Masyarakat di Kelurahan Mustikasari dan Cimuning Berlangsung Lancar
-
Modus Ngaku Nelayan, Pria Ini Ditangkap Kedapatan Timbun 1 Ton Solar
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
BREAKING NEWS! Pesawat FASI PK S216 Jatuh di Ciampea Bogor, Pilot Meninggal Dunia
-
Jembatan Raksasa Kunci Utama, Dedie A Rachim Genjot Proyek R3 Urai Macet Bogor
-
Dari Sembako ke Gizi Anak, UMKM Aiko Maju Dapat Dukungan BRI Sukseskan Program MBG
-
Nggak Perlu Jauh-Jauh! 6 Tempat Nongkrong Romantis di Cibinong Ini Bikin Hubungan Makin Lengket
-
Liburan Sambil Belajar, Ini 5 Rekomendasi Wisata Edukasi di Bogor untuk Anak 4-10 Tahun