SuaraBogor.id - Tawuran antar remaja terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat tepatnya di Bababakan Pasar, yang menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Untuk diketahui, peristiwa tawuran remaja itu terjadi pada Sabtu (17/9/2022).
Wakapolresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan menjelaskan, petugas berhasil mengamankan delapan belas orang dan menetapkan enam orang tersangka, dalam kejadian kekerasan atau tawuran antar kelompok.
“Dalam waktu tidak lebih dari 1×24 jam, kami berhasil mengamankan para pelaku yang berjumlah 18 orang. Jadi perlu saya jelaskan bahwa kelompok yang terlibat dalam tawuran dalam kejadian ini yang pertama dari mengatasnamakan ototing reborn, kemudian kelompok yang kedua adalah parung destroyer,” kata Wakapolresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan, kepada wartawan.
Dari delapan belas orang pelaku, kata Ferdy, petugas melakukan pengelompokan kembali. Sehingga berdasarkan hasil penyidikan dan gelar perkara, petugas Polresta Bogor Kota menetapkan enam tersangka.
“Dan kita bagi dalam 3 kategori kelompok. Kelompok pertama yaitu kelompok yang tersangka yang melakukan atau yang menyuruh melakukan. Ini ada 2 orang, yang pertama saudara FG (19). Jadi saudara FG ini adalah orang yang berhadapan langsung dengan korban,” jelasnya.
Fery menambahkan, FG (19) merupakan pelaku yang berhadapan langsung dengan korban dan melakulan tindakan penganiayaan menggunakan senjata tajam sehingga menyebabkan korban F (18) meninggal dunia.
“6 orang tersangka disangkakan pasal 76 huruf J. Pasal 80 dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar. Dan pelaku yang membawa sajam disangkakan pasal 2 UUD darurat No 12 tahun 1951 dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara,” tutup Fery.
Baca Juga: Kacau! Remaja Terlibat Tawuran Di Cempaka Putih, Mewek Panggil-panggil Emak Saat Diciduk Polisi
Berita Terkait
-
Kacau! Remaja Terlibat Tawuran Di Cempaka Putih, Mewek Panggil-panggil Emak Saat Diciduk Polisi
-
Seorang Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Motor di Jalan Raya Cibening Purwakarta
-
Lagi-lagi Tawuran Warga Pecah Di Manggarai, Dua Kelompok Saling Serang Pakai Petasan
-
Agung Pemuda di Madiun Terlibat Kasus Hacker Bjorka, Tetangga: Kami Kaget
-
Video Viral Pemuda Tawuran di Jakarta Timur Bawa Anak Buaya sebagai Senjata
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Mengapa Warga Rela Pindah dari Depok ke Cibinong Saat CFD? Ternyata Ini 'Racun' Jalan Tegar Beriman
-
Kantor Desa Digembok Warga! Protes Keras Janji Palsu Kepala Desa Bojong Kulur
-
Warga Bogor Siap-siap! Mulai Pukul 6 Pagi, Jalan Utama Cibinong Bakal Berubah Jadi Arena Olahraga
-
7 Fakta Mengejutkan Kasus Anak Pejabat di Angkringan Cileungsi, Sekdes dan Tokoh Pemuda Pasang Badan
-
Anak Anggota DPRD Bogor Dianiaya Warga? Sekdes Mekarsari: Itu Fitnah!